KELAS VB
GURU KELAS : Fuji lestari, S. Pd
Good morning everyone...
How are you students?
Hopefully we're healthy and always in the protection of Allah.
Before we start our study, better we listen to tausiyah, pray to Allah, pray dhuha, and moroja'ah.
Apa kabar sholih sholiha kelas VB, semoga selalu dalam lindungan Allah SWT, semoga sholih sholiha selalu bersemangat dalam beraktifitas.
dan kita selalu istiqomah dalam menjalankan ibadah.
Bu guru mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri mohon maaf lahir dan batin semoga kita semua saling memaafkan dan lebih menambah keimanan kita semua.
Baiklah sholih sholiha sebelum kita masuk ke materi pembelajaran kita melakukan tepuk semangat
Selanjutnya kita akan mengegrjakan latihan latihan soal pancasila, sejarah perjuangan bangsa Indonesia melawan Belanda dan jenis² ragam motif hias.
Mapel : Pendidikan Pancasila
Tujuan pembelajaran : peserta didik dapat menjawab soal- soal latihan dengan benar
Media Pembelajaran : Soal² Latihan gotong royong, LCD
Metode pembelajaran : Latihan soal, tanya jawab
Soal Pilihan Ganda
1. Apa arti dari gotong royong?
A. Bekerja sendiri-sendiri
B. Bekerja sama untuk kepentingan bersama
C. Memerintah orang lain bekerja
D. Menyerahkan tugas kepada orang lain
Jawaban:
2. Gotong royong mencerminkan sila ke-... dalam Pancasila.
A. Pertama
B. Kedua
C. Ketiga
D. Keempat
Jawaban:
3. Kegiatan membersihkan lingkungan secara bersama-sama merupakan contoh...
A. Persaingan
B. Gotong royong
C. Permainan
D. Tawuran
Jawaban:
4. Dalam kehidupan bermasyarakat, gotong royong bertujuan untuk...
A. Menunjukkan kekuatan
B. Menciptakan permusuhan
C. Meringankan pekerjaan
D. Mencari keuntungan pribadi
Jawaban:
5. Manfaat gotong royong adalah, kecuali...
A. Menumbuhkan persatuan
B. Menyelesaikan masalah bersama
C. Membuat pekerjaan semakin berat
D. Mempererat hubungan sosial
Jawaban:
6. Salah satu sikap yang harus dihindari dalam gotong royong adalah...
A. Kerja sama
B. Tolong-menolong
C. Egois
D. Tanggung jawab
Jawaban:
7. Gotong royong bisa dilaksanakan di lingkungan...
A. Sekolah
B. Rumah
C. Masyarakat
D. Semua benar
Jawaban:
8. Salah satu bentuk gotong royong di sekolah adalah...
A. Mencontek saat ujian
B. Kerja bakti membersihkan kelas
C. Bermain saat pelajaran
D. Membiarkan sampah berserakan
Jawaban:
9. Sifat yang harus dimiliki dalam gotong royong adalah...
A. Malas
B. Sombong
C. Peduli
D. Acuh tak acuh
Jawaban:
10. Contoh gotong royong di lingkungan masyarakat adalah...
A. Menonton TV bersama
B. Bermain sepak bola
C. Membantu membangun rumah tetangga
D. Belanja sendiri
Jawaban:
Soal Isian Singkat
11. Gotong royong adalah bentuk kerja sama yang dilakukan secara ______ untuk kepentingan bersama.
Jawaban:
12. Gotong royong mencerminkan nilai-nilai Pancasila, terutama sila ke-______
Jawaban:
13. Salah satu manfaat gotong royong adalah mempererat ______ antarwarga.
Jawaban:
14. Saat ada bencana alam, warga saling membantu. Ini adalah contoh nyata dari semangat ______.
Jawaban:
15. Dalam gotong royong, kita harus mengutamakan kepentingan ______ daripada kepentingan pribadi.
Jawaban:
Mapel Ipas
Tujuan pembelajaran : peserta didik dapat mencetitan perjuangan rakyat Indonesia melawan Belanda
Media pembelajaran : buku Ipas, video perjuangan, Lcd
Metode pembelajaran : ceramah, tanya jawab dan diskusi
Perjuangan Bangsa Indonesia Melawan Belanda
Penjajahan Belanda di Indonesia berlangsung selama lebih dari 350 tahun. Dalam kurun waktu tersebut, rakyat Indonesia melakukan berbagai bentuk perlawanan, baik dalam bentuk perlawanan fisik maupun diplomatik. Dua tokoh penting dalam perjuangan fisik melawan Belanda adalah Pangeran Diponegoro dan Kapitan Pattimura.
1. Pangeran Diponegoro (1785–1855)
Latar Belakang:
Pangeran Diponegoro adalah putra dari Sultan Hamengkubuwono III dari Kesultanan Yogyakarta. Ia dikenal sebagai tokoh yang sangat religius dan peduli terhadap penderitaan rakyat akibat penjajahan Belanda.
Perang Diponegoro (1825–1830):
-
Perang ini dikenal juga sebagai Perang Jawa.
-
Dipicu oleh tindakan Belanda yang semena-mena terhadap rakyat, termasuk pajak yang tinggi dan pembangunan jalan yang melewati makam leluhur Pangeran Diponegoro tanpa izin.
-
Pangeran Diponegoro memimpin perlawanan rakyat Jawa melawan Belanda dengan taktik perang gerilya.
-
Perang ini menjadi salah satu perang terbesar di tanah Jawa, menelan korban besar di kedua belah pihak.
Akhir Perjuangan:
-
Pada tahun 1830, Pangeran Diponegoro ditangkap secara licik oleh Belanda dalam perundingan di Magelang.
-
Ia kemudian diasingkan ke Makassar hingga wafat pada tahun 1855.
2. Kapitan Pattimura (1783–1817)
Latar Belakang:
Nama aslinya adalah Thomas Matulessy, berasal dari Maluku. Ia adalah mantan tentara Inggris yang kemudian menentang kekuasaan Belanda setelah Inggris menyerahkan kembali wilayah Maluku kepada Belanda.
Perlawanan di Maluku (1817):
-
Pattimura memimpin rakyat Maluku, khususnya di Pulau Saparua, untuk melawan ketidakadilan dan kekejaman Belanda.
-
Puncak perlawanan terjadi ketika pasukan Pattimura berhasil merebut Benteng Duurstede dan membunuh Residen Belanda, Van den Berg.
-
Perlawanan ini menunjukkan semangat rakyat Maluku untuk merdeka dari penjajahan.
Akhir Perjuangan:
-
Pattimura akhirnya tertangkap akibat pengkhianatan.
-
Ia dihukum mati oleh Belanda dan digantung pada 16 Desember 1817 di Ambon.
Kesimpulan:
Perjuangan Pangeran Diponegoro dan Kapitan Pattimura mencerminkan semangat nasionalisme dan keberanian rakyat Indonesia dalam melawan penjajahan. Meskipun mereka gugur, semangat perjuangannya tetap dikenang dan menginspirasi perjuangan kemerdekaan Indonesia di masa berikutnya.
Mapel : Seni Rupa
Tujuan pembelajaran : peserta didik dapat menyebutkan jenis2 ragam hias
Media penbelajaran : buku Seni Rupa, LCD ppt
Metode pembelajaran : diskusi, menggambar jenis ragam hias
Materi : mengenal jenis- jenis ragam hias
Berikut materi pelajaran Seni Rupa Kelas 5 SD dengan topik: "Mengenal Jenis-Jenis Ragam Hias", disusun secara sederhana dan menarik untuk anak-anak.
Materi Seni Rupa Kelas 5
Mengenal Jenis-Jenis Ragam Hias
Pengertian Ragam Hias
Ragam hias adalah gambar hiasan yang biasanya digunakan untuk memperindah benda atau permukaan, seperti kain, dinding, kayu, keramik, dan logam. Ragam hias disebut juga motif hias.
Fungsi Ragam Hias
-
Mempercantik benda
-
Sebagai simbol atau makna tertentu
-
Menunjukkan identitas budaya daerah
Jenis-Jenis Ragam Hias
Berikut ini 4 jenis utama ragam hias:
1. Ragam Hias Flora (Tumbuhan)
-
Motif yang menggunakan bentuk bunga, daun, sulur, atau tanaman lain.
-
Contoh: bunga teratai, daun sirih, sulur-suluran.
-
Sering digunakan dalam batik dan ukiran kayu.
2. Ragam Hias Fauna (Hewan)
-
Motif yang terinspirasi dari bentuk hewan.
-
Contoh: burung, ikan, gajah, harimau.
-
Biasanya digambar secara stilisasi (dibuat bergaya).
3. Ragam Hias Geometris
-
Motif yang terdiri dari bentuk-bentuk geometri, seperti garis, lingkaran, segitiga, atau kotak.
-
Sering ditemukan pada anyaman, kain tenun, dan ukiran.
4. Ragam Hias Figuratif (Manusia)
-
Motif yang menggunakan bentuk manusia.
-
Biasanya digunakan dalam seni ukir dan topeng.
-
Tidak terlalu banyak digunakan karena budaya dan kepercayaan daerah tertentu.
Contoh Penggunaan Ragam Hias
-
Kain batik → ragam hias flora dan fauna
-
Ukiran kayu → ragam hias geometris dan flora
-
Kerajinan anyaman → ragam hias geometris
-
Topeng tradisional → ragam hias figuratif
Kesimpulan
Ragam hias adalah bagian penting dari seni budaya Indonesia. Dengan mengenalnya, kita bisa lebih menghargai keindahan karya seni dan warisan budaya bangsa.
Refleksi kegiatan hari ini berjalan dengan lancar, peserta didik dapat mengerjakan latihan latian soal pendidikan Pancasila dengan baik, dilanjutkan peserta didik dapat memahami sejarah perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah. Dilanjutkan siswa membuat gambar jenis jenis ragam hias flora, fauna, geometris dan figura.
Berikut dokumentasi kegiatan hari ini