Selasa, 30 Juli 2024


   


KELAS   V B. 

GURU KELAS : Fuji lestari,S.Pd.

Good morning everyone...

How are you students? 

Hopefully we're healthy and always in the protection of Allah. 

Before we start our study, better we listen to tausiyah, pray to Allah, pray dhuha, 

Tujuan pembelajaran :1.Peserta didik dapat memahami perumusan pancasila 
2. Peserta didik dapat merawat dan menjaga organ pernapasan pada manusia 

Pendidikan Pancasila

Sejarah Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara Indonesia

Ilustrasi. Sejarah perumusan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia (iStockphoto/Niko Mufrida)

Pancasila dirumuskan dalam sidang pertama oleh Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPKI) yang dilaksanakan pada 29 Mei hingga 1 Juni 1045.

Dalam sidang tersebut, pembahasannya berkaitan dengan dasar negara Indonesia. Tiga tokoh pun menyampaikan beberapa usulan mengenai falsafah atau dasar negara Indonesia. Mereka adalah Soepomo, Moh. Yamin, dan Soekarno. 

Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang disahkan oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Sejarah perumusan Pancasila perlu diketahui kita sebagai warga negara Indonesia.

Sebelum terbentuk rumusan Pancasila, pada 22 Juni 1945 sembilan tokoh nasional yang disebut Panitia Sembilan berhasil menyusun sebuah naskah piagam yang dikenal dengan nama Piagam Jakarta.

Pancasila dirumuskan dalam sidang pertama oleh Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPKI) yang dilaksanakan pada 29 Mei hingga 1 Juni 1045.

Dalam sidang tersebut, pembahasannya berkaitan dengan dasar negara Indonesia. Tiga tokoh pun menyampaikan beberapa usulan mengenai falsafah atau dasar negara Indonesia. Mereka adalah Soepomo, Moh. Yamin, dan Soekarno.

Merujuk modul Sejarah Perumusan Pancasila Universitas Negeri Yogyakarta oleh Suranto, penyampaian tersebut didasarkan pada arahan Ketua BPUPKI Radjiman Wedyodinigrat.

Pada pembukaan sidang, ia mengatakan bahwa mendirikan negara yang merdeka, membutuhkan suatu dasar negara. Berikut ini usulan rumusan dasar negara dari para tokoh.

Panitia Sembilan terdiri dari golongan Islam dan golongan nasionalis. Mereka adalah:

  1. Ir. Soekarno (ketua),
  2. Drs. Moh. Hatta (wakil ketua),
  3. Mohammad Yamin (anggota),
  4. Mr. A.A Maramis (anggota),
  5. Mr. Ahmad Soebardjo (anggota dari Golongan Kebangsaan),
  6. Kyai Haji Wahid Hasyim (anggota),
  7. Abdulkahar Muzakkir (anggota),
  8. Haji Agus Salim (anggota), dan
  9. R. Abikoesno Tjokroejoso (anggota dari Golongan Islam).


Tokoh yang Mengusulkan Rumusan Dasar Negara

Terdapat tiga tokoh perumus Pancasila, yaitu Moh. Yamin, Soepomo, dan Soekarno. Mereka mengutarakan usulan dasar negara tersebut dalam sidang BPUPKI.

1. Moh. Yamin

Moh. Yamin mengusulkan dasar negara Indonesia secara tertulis dan lisan. Usulan tersebut disampaikan pada 29 Mei 1945.

Usulan lisan:

  1. Peri Kebangsaan
  2. Peri Kemanusiaan
  3. Peri Ketuhanan
  4. Peri Kerakyatan
  5. Kesejahteraan Rakyat

Usulan tertulis:

  1. Ketuhanan yang Maha Esa
  2. Kebangsaan persatuan Indonesia
  3. Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab
  4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
  5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

2. Soepomo

Pada 31 Mei 1945, Soepomo menyampaikan usulannya. Menurutnya Indonesia merdeka adalah negara yang dapat mempersatukan semua golongan dan paham perseorangan, serta mempersatukan diri dengan berbagai lapisan rakyat.

Berikut ini usulan dasar negara menurut Soepomo.

  1. Persatuan (Unitarisme)
  2. Kekeluargaan
  3. Keseimbangan lahir dan batin
  4. Musyawarah
  5. Keadilan rakyat

3. Ir. Soekarno

pada 1 Juni 1945, Soekarno memberikan usulan yang berbentuk Philosophische Grondslag atau Weltanschauung, yakni fundamen, filsafat, pikiran, jiwa, hasrat yang sedalam-dalamnya.

Soekarno mengusulkan dasar negara dengan sebutan Panca Dharma, kemudian dengan anjuran para ahli bahasa, rumusan dasar negara dinamakan Pancasila.

Berikut usulan dasar negara dari Ir. Soekarno.

  1. Kebangsaan Indonesia
  2. International atau Perikemanusiaan
  3. Mufakat atau Demokrasi
  4. Kesejahteraan Sosial
  5. Ketuhanan yang Maha Esa

Penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara

Di dalam naskah Piagam Jakarta, tepatnya pada alinea keempat tercantum rumusan Pancasila. Berikut rumusan Pancasila dalam naskah Piagam Jakarta:

  1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya.
  2. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
  3. Persatuan Indonesia.
  4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan.
  5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Namun, beberapa tokoh perwakilan dari Indonesia Timur menyatakan keberatan dengan sila pertama dalam rumusan tersebut.

Pasalnya, rakyat Indonesia tidak hanya berasal dari kalangan muslim. Hal itu menjadi salah satu latar belakang perubahan sila pertama Pancasila menjadi 'Ketuhanan yang Maha Esa'.

Pancasila ditetapkan sebagai dasar negara pada 18 Agustus 1945 oleh PPKI pada sidang pengesahan UUD 1945. Dalam sidang tersebut, PPKI mengesahkan UUD 1945 yang di mana terdapat rumusan Pancasila sebagai dasar negara pada alinea keempat pembukaan UUD 1945.

Berikut bunyi Pancasila sebagaimana disahkan dalam konstitusi:

  1. Ketuhanan yang Maha Esa
  2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
  3. Persatuan Indonesia
  4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
  5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Materi Ipas 
Cara menjaga Organ Pernapasan Pada Manusia. 

1. Rutin berolahraga
 Rutin berolahraga adalah cara menjaga organ pernapasan yang sangat efektif. Sebab dengan aktif bergerak, sirkulasi di tubuh akan berjalan dengan lancar. Dengan begitu, organ pernapasan terutama paru-paru akan selalu terjaga kesehatannya.

2. Mengonsumsi makanan bergizi Mengonsumsi makanan bergizi juga sangat berpengaruh pada kesehatan organ pernapasan. Orang yang kekurangan nutrisi, terbukti lebih rentan mengalami berbagai gangguan pernapasan. Beberapa vitamin dan mineral yang penting untuk menjaga organ pernapasan antara lain adalah:

Vitamin A Vitamin C Vitamin E Zinc Kalium Selenium Magnesium 

3. Minum banyak air putih Banyak minum air putih adalah salah satu cara menjaga organ pernapasan paling sederhana. Dengan banyak minum air, mukus atau lendir yang setiap harinya menumpuk di saluran pernapasan akan mudah larut sehingga tidak menyumbat maupun menimbulkan gejala gangguan pernapasan.


4. Rajin mencuci tangan Saat ini kamu mungkin sudah paham bahwa rajin mencuci tangan bisa memberikan manfaat yang begitu besar untuk kesehatan organ pernapasan, terutama saat wabah penyakit menyerang. Tidak hanya Covid-19, penyakit pernapasan lain seperti flu juga bisa dicegah apabila kita rajin membersihkan tangan.

Kebiasaan baik ini akan membantu berbagai virus, bakteri, maupun kotoran yang bisa menimbulkan penyakit, tidak masuk ke tubuh. Cucilah tangan dengan sabun dan air mengalir dengan cara yang tepat. Apabila sedang tidak ada akses ke air mengalir, gunakan hand sanitizer untuk mendapatkan manfaat yang sama.

5. Tidak merokok Kebiasaan yang paling bayak menyebabkan kerusakan organ pernapasan adalah merokok. Jadi, salah satu cara menjaga organ pernapasan yang paling efektif adalah dengan tidak merokok. Tahukah kamu jika kanker paru-paru adalah salah satu jenis kanker yang paling banyak terjadi di Indonesia? Jadi, jika kamu tidak ingin terhitung sebagai bagian statistik dalam angka kematian akibat kanker paru-paru, sebaiknya segera hentikan kebiasaan buruk ini.

6. Menghindari paparan polusi Terus-menerus terpapar polusi, bisa membuat organ pernapasan, terutama paru-paru, terganggu. Ingat, polusi bukan hanya asap kendaraan. Asap rokok, asap pabrik, hingga bahan kimia yang terlepas ke udara juga bisa merusak sistem pernapasan. Sebagai cara menjaga organ pernapasan, berikut ini hal yang bisa kita lakukan agar terhindar dari polusi: Jauhi asap rokok, termasuk jika kamu bukanlah seorang perokok. Jangan sampai menjadi perokok pasif. Jangan berada terlalu lama di luar ruangan dengan kualitas udara yang buruk. Apabila kamu pekerja yang rentan terpapar asap pabrik atau bahan-bahan kimia yang ada di udara, pastikan selalu gunakan alat pelindung diri yang tepat. Jadikan rumah sebagai area bebas asap rokok. Bersihkan rumah setidaknya satu minggu sekali. Sering-sering buka jendela rumah agar terjadi pertukaran udara. Buat banyak ventilasi agar udara di dalam tempat tinggal tidak berputar di situ-situ saja.
7. Menjadikan rumah sebagai area yang asri Memelihara banyak tanaman di rumah akan membuat udara di area tempat tinggal menjadi lebih segar. Pasalnya, tanaman akan membantu meningkatkan produksi oksigen di udara dan menyaring polusi dan racun yang terdapat di sekitar kita.
8. Mendapatkan vaksin Covid-19 memang belum ada vaksinnya. Namun, penyakit pernapasan bukan cuma itu. Penyakit pernapasan lain seperti influenza, pneumonia, hingga TBC bisa dicegah dengan efektif apabila kita menerima vaksin. Dengan menghindari berbagai penyakit pernapasan tersebut, maka kesehatan organ pernapasan pun akan lebih terjaga.

9. Memeriksakan kesehatan secara berkala Terakhir, cara menjaga organ pernapasan yang belum banyak orang lakukan adalah menjalani pemeriksaan kesehatan secara berkala atau regular medical check up. Kebanyakan orang baru datang ke dokter ketika sudah ada keluhan. Padahal, pemeriksaan kesehatan secara berkala bisa membantu mendeteksi berbagai penyakit pernapasan. Sebab, tidak sedikit penyakit di sistem pernapasan kita yang tidak menimbulkan gejala dan baru akan terasa sakit ketika kondisinya sudah parah. Ada banyak cara menjaga organ pernapasan yang bisa kita lakukan, dan kebanyakan berupa langkah-langkah sederhana yang mudah untuk ditiru. Karena itu, jangan lagi lalai untuk memperhatikan kesehatan pernapasan maupun tubuh secara keseluruhan, terutama di tengah pandemi seperti saat ini.

Bahasa Indonesia 
Latihan Bahasa Indonesia 

1. Nia adalah anak yang lucu karena suka membuat temannya tertawa.
Kata sifat dalam kalimat tersebut adalah...

A. Nia
B. Adalah
C. Anak
D. Lucu

Jawaban: D

2. Sikap hemat harus kita lakukan. Lawan kata dari 'hemat' adalah...

A. Boros
B. Tabung
C. Belanja
D. Irit

Jawaban: A

3. Kata "lupa" jika diberi awalan pe- akan menjadi...

A. Perlupa
B. Pemlupa
C. Pelupa
D. Perupa

Jawaban: C

4. Salah satu kata hubung dalam kalimat majemuk setara adalah...

A. Jika
B. Maka
C. Apabila
D. Dan

Jawaban: D

5. Pak Roim adalah seorang...sapi.
Kalimat rumpang di atas akan tepat jika dilengkapi dengan...

A. Perternak
B. Peternak
C. Penanak
D. Peternakan

Jawaban: B

Salah satu jenis teks non fiksi adalah...

A. Novel
B. Puisi
C. Fabel
D. Ensiklopedia

Jawaban: D

7. Suatu bacaan memiliki latar belakang. Berikut ini bukan latar dari suatu bacaan, yaitu...

A. Waktu
B. Tempat
C. Arah
D. Keadaan

Jawaban: C

8. Nasihat yang akan disampaikan penulis dalam sebuah bacaan merupakan salah satu unsur intrinsik dari suatu bacaan, yaitu...

A. Judul
B. Tema
C. Amanat
D. Tokoh

Jawaban: C

9. Di bawah ini kalimat yang menggunakan majas metafora, yaitu...

A. Rambut Maira semakin ikal
B. Ika memakai Pepsodent
C. Anjingnya membentuk sang tamu
D. Jangan membatu, ayo bergerak!

Jawaban: D

10. Penulis menggunakan majas dengan tujuan..

A. Agar nasihatnya diterima pembaca
B. Agar tulisannya menjadi menarik
C. Agar banyak yang membaca
D. Agar penulis bersemangat

Jawaban: B

Refleksi kegiatan hari ini mata pelajaran pendidikan pancasila dan ilmu pengerltahuan  alam.

1. Peserta didik dapat mengetahui tokoh perumus pancasila dan tokoh tokohnya 

2. Peserta didik dapat mengetahui cara merawat dan menjaga organ pernapasan 

Dokumentasi kegiatan hari ini






Senin, 29 Juli 2024


   


KELAS   V B

GURU KELAS : Fuji lestari,S.Pd.

Good morning everyone...

How are you students? 

Hopefully we're healthy and always in the protection of Allah. 

Before we start our study, better we listen to tausiyah, pray to Allah, pray dhuha, and moroja'ah. 


Materi Matematika ( Perkalian dan pembagian bilangan cacah) 

Perkalian adalah operasi hitung penjumlahan berulang dari suatu bilangan. Nah, kalau bilangan cacah adalah himpunan bilangan bulat positif yang dimulai dari angka 0. Perkalian bilangan cacah umumnya dilakukan seperti perkalian bilangan lainnya,
Perkalian dan pembagian bilangan cacah 

Perkalian merupakan proses aritmatika dasar di mana satu bilangan dilipatgandakan sesuai dengan bilangan pengalinya. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa perkalian adalah penjumlahan berulang.

Pembagian merupakan lawan dari perkalian atau disebut juga sebagai pengurangan berulang sampai habis. Syarat utama yang harus dimiliki siswa dalam mempelajari konsep pembagian adalah pengurangan dan perkalian.

Soal latihan 

1. Hasil dari
5.000 x 13 =. . .

A. 55.000
B. 65.000
C. 70.000
D. 75.000

Soal No.2
Hasil dari operasi hitung di atas yaitu. . .
A. 12.000
B. 14.000
C. 16.000
D. 22.000

Soal No.3
Wiguna membawa sebuah dompet. Terdapat uang dua ribuan sebanyak 26 lembar pada dompet tersebut. Banyak uang yang dibawa Wiguna yaitu. . .
A. Rp48.000,00
B. Rp52.000,00
C. Rp54.000,00
D. Rp56.000,00

4.Berapakah hasil perkalian dari 612 × 226...

a. 138.132

b. 136.232

c. 138.232

d. 136.132

5. Meli membeli 5 kotak donat. Setiap kotak berisi 6 donat berbeda rasa.

  1. Berapa banyak donat yang dibeli Meli?
  2. Jika harga satu donat Rp6.500,00 berapa rupiah uang yang harus dibayar Meli?

Materi Bahasa indonesia

Sebagian besar dari kita pasti sering mendengar cerita khas dari orang tua maupun kakek dan nenek kita. 

Tahukah teman-teman? Cerita-cerita yang berkembang di zaman dahulu itu bisa dikatakan sebagai cerita rakyat, lo. 

Hal ini dikarenakan cerita rakyat adalah cerita dari masa lampau yang diwarisakan turun-temurun kepada generasi selanjutnya. 

Kali ini Bobo akan menyajikan pengertian, ciri-ciri, dan macam-macam jenis cerita rakyat. Simak, yuk!


 

Pengertian Cerita Rakyat

Dilansir dari Kompas.com, cerita rakyat adalah sastra lisan yang telah dikenal sejak lama dan sudah menjadi tradisi dalam masyarakat. 

Cerita ini juga bisa diartikan bahwa kisahnya merupakan kebudayaan besar yang diwariskan turun temurun. 

Cerita rakyat adalah kebudayaan tradisional di lingkungan masyarakat, sudah dikenal sejak lama, dan diwariskan kepada generasi selanjutnya. 

Dulunya, cerita rakyat ini berkembang dari mulut ke mulut hingga pada akhirnya dikenal secara luas,cerita Legenda Dongeng: ‘Timun  mas

Dongeng cerita timus mas 

Dongeng kisah tentang seorang gadis bernama Timun Mas ini berasal dari daerah Jawa. Singkatnya, kisah ini menceritakan tentang seorang anak perempuan yang memiliki hati yang sangat baik, wajah cantik, serta pemberani. Timun Mas dan ibunya bersama-sama melawan raksasa jahat yang ingin memakan Timun Mas.

Kisah ini sudah diceritakan berulang kali dan merupakan salah satu kisah legenda asal Indonesia yang sangat populer. Yuk, ceritakan kembali kisah ini pada si kecil agar mereka tahu betapa uniknya dongeng-dongeng asal Indonesia!

Selamat membaca!

Pada suatu hari, di sebuah desa di daerah Jawa Tengah, ada seorang janda paruh baya yang tinggal sendirian. Wanita tua ini bernama Mbok Srini, suaminya sudah meninggal sejak lama dan ia tidak memiliki anak. Mbok Srini menghabiskan hari-harinya seorang diri dan setiap harinya ia merasa bosan serta jenuh karena ia tidak memiliki seseorang untuk menemaninya.

Mbok Srini sejak dulu sangat ingin punya anak. Namun, impiannya yang satu ini memang tidak pernah bisa terwujud. Ditambah lagi, sekarang ia tidak memiliki seorang suami, kemungkinan ia memiliki anak pun tentu saja menjadi hilang. Mbok Srini hanya bisa menunggu keajaiban menghampirinya agar ia bisa memiliki anak. Mbok Srini selalu berdoa pada Tuhan tiap pagi, siang, dan malam hari agar Tuhan bisa melihatnya dan mengkaruniakan Mbok Srini seorang anak.

Lalu, pada suatu malam, Mbok Srini memimpikan seorang raksasa yang menyuruhnya pergi mengambil sebuah bungkusan di bawah pohon besar di hutan tempat biasanya ia mencari kayu bakar. Saat ia terbangun di pagi hari, tentu saja Mbok Srini merasa kebingungan dengan arti mimpi itu. Dengan berbagai keraguan dan rasa penasaran di benaknya, Mbok Srini tetap berjalan ke hutan dan mengikuti perasaannya. Saat ia tiba di hutan ia mencari bungkusan yang berada di bawah pohon besar—seperti yang ada di mimpinya semalam.

Sebenarnya, Mbok Srini berharap bungkusan yang hendak ia temukan ini berisi bayi, tapi yang justru ia temukan hanyalah sebutir biji timun. Hatinya pun kecewa dan merasa sedih. Tiba-tiba, ada seorang raksasa yang menghampirinya sambil tertawa terbahak-bahak. “Apa maksudmu memberikanku sebutir biji timun?” Tanya Mbok Srini seraya berteriak tapi tetap menahan emosinya. Saat Mbok Srini memperhatikan raksasa itu, ternyata raksasa itulah yang semalam menghampirinya.

Mbok Srini pun merasa ketakutan, ia merasa raksasa itu akan memakannya. Mbok Srini pun memohon agar raksasa itu merasa iba dan membiarkannya tetap hidup. “Tenang, jangan takut. Aku tidak akan memakanmu, wanita tua!” Ucap raksasa itu. Ternyata, raksasa ini meminta Mbok Srini menanam biji timun yang ia berikan. Katanya, ia akan dihadiahkan seorang anak perempuan jika ia menanamnya. Namun, saat anak itu sudah dewasa, Mbok Srini harus memberikan anak itu kembali pada raksasa karena ia akan memakannya. Karena Mbok Srini sangat menginginkan seorang anak, ia menyetujui perjanjian itu.

Saat kembali ke rumah, Mbok Srini menanam biji timun itu ke ladang rumahnya. Mbok Srini merawat biji timun itu dengan sangat baik tiap harinya. Dua bulan kemudian, tanaman itu pun mulai berubah, dan tanaman timun itu hanya berbuah satu. Semakin hari, buah timun spesial ini menjadi semakin besar, lebih besar dari buah timun pada umumnya. Warnanya pun menunjukkan warna kuning keemasan, terlihat cantik.

Saat buah timun itu sudah sangat besar, Mbok Srini memetiknya dan saat terbelah, ada seorang bayi perempuan yang sangat cantik. Mbok Srini sangat bahagia mendengar suara tangisan bayi itu. Ia pun memberikan nama Timun Mas. Mbok Srini merasa sangat senang sehingga ia lupa bahwa ia pernah membuat janji pada raksasa ia akan memberikan bayi ini padanya suatu hari nanti. Mbok Srini membesarkan Timun Mas dengan kasih sayang dan kesabaran. Timun Mas tumbuh menjadi seorag perempuan yang cantik. 



Saat kembali ke rumah, Mbok Srini menanam biji timun itu ke ladang rumahnya. Mbok Srini merawat biji timun itu dengan sangat baik tiap harinya. Dua bulan kemudian, tanaman itu pun mulai berubah, dan tanaman timun itu hanya berbuah satu. Semakin hari, buah timun spesial ini menjadi semakin besar, lebih besar dari buah timun pada umumnya. Warnanya pun menunjukkan warna kuning keemasan, terlihat cantik.

Saat buah timun itu sudah sangat besar, Mbok Srini memetiknya dan saat terbelah, ada seorang bayi perempuan yang sangat cantik. Mbok Srini sangat bahagia mendengar suara tangisan bayi itu. Ia pun memberikan nama Timun Mas. Mbok Srini merasa sangat senang sehingga ia lupa bahwa ia pernah membuat janji pada raksasa ia akan memberikan bayi ini padanya suatu hari nanti. Mbok Srini membesarkan Timun Mas dengan kasih sayang dan kesabaran. Timun Mas tumbuh menjadi seorag perempuan yang cantik, baik, serta sangat cerdas.

Pada suatu malam, Mbok Srini kembali bermimpi didatangi raksasa yang memberikan pesan bahwa dalam waktu seminggu, ia akan menjemput Timun Mas. Sejak saat itu, Mbok Srini sering termenung sedih sendirian. Ia terus memikirkan bahwa ia akan berpisah dengan anaknya yang sangat ia sayangi. Terkadang, air mata jatuh ke pipinya tanpa ia sadari. Ternyata, Timun Mas sering memperhatikan ibunya yang sedih ini, lalu ia pun bertanya pada Mbok Srini, “Ibu, kenapa akhir-akhir ini Ibu sering sekali menangis?” Awalnya, Mbok Srini tidak ingin bercerita pada anaknya, tapi karena Timun Mas mendesaknya dan terus bertanya, Mbok Srini pun menceritakan kisah asli kelahiran Timun Mas. Mbok Srini juga menceritakan bagian bahwa ia harus mengembalikan Timun Mas ke seorang raksasa dan beberapa malam sebelumnya raksasa itu menghampiri ia kembali ke dalam mimpi.

Timun Mas pun merasa sedih dan ia tidak ingin Mbok Srini mengembalikannya ke sang raksasa. Akhirnya mereka berdua berpikir dan mencari cara agar Timun Mas bisa bebas dari sang raksasa. Di hari Timun Mas harus dikembalikan, tiba-tiba Mbok Srini terpikir sebuah cara. Mbok Srini meminta Timun Mas berpura-pura sakit agar sang raksasa tidak ingin memakannya. Beruntung, car aini cukup berhasil untuk mengulur waktu, sang raksasa akan datang kembali saat Timun Mas sudah sembuh.

Sebelum rakasasa itu datang kembali, Mbok Srini memikirkan bagaimana cara agar anaknya bisa terbebaskan. Paginya, Mbok Srini bertemu seorang pertama di gunung, ia adalah teman suaminya yang sudah meninggal. Sesampainya di sana, Mbok Srini langsung menceritakan soal kondisinya dan ia ingin mengusir raksasa itu. Sang pertapa itu memberikan Mbok Srini empat bungkusan kecil. Katanya, bungkusan-bungkusan ini berisi biji timun, jarum, garam, dan terasi. Sang pertapa menyuruhnya memberikan empat bungkusan ini pada anaknya dan jika sang raksasa mengejarnya, sebarkan isi bungkusan-bungkusan ini.

Setelah itu, Mbok Srini pun pulang dengan perasaan sedikit lega, setidaknya ia sekarang sudah memiliki rencana. Beberapa hari kemudian, raksasa ini datang kembali untuk menjemput Timun Mas. Mbok Srini dan Timun Mas pun berdiri berdampingan tanpa rasa takut. Timun Mas tiba-tiba berlari sekencang-kencangnya dan raksasa itu mengejarnya. Setelah berlari cukup jauh Timun Mas menaburkan biji yang diberikan ibunya. Sungguh ajaib, hutan di sekelilingnya tiba-tiba berubah menjadi ladang timun. Dalam sekejap, batang timun tersebut menjalar dan melilit seluruh tubuh raksasa itu. Namun, raksasa itu mampu melepaskan diri dan kembali mengejar Timun Mas.

Timun Emas pun segera melemparkan bungkusan yang berisi jarum. Dalam sekejap, jarum-jarum berubah menjadi banyak pohon bambu yang tinggi dan runcing. Namun, raksasa itu mampu melewatinya dan terus mengejar Timun Mas, walau berdarah-darah karena tertusuk bambu tersebut.

Melihat usahanya belum berhasil, Timun Mas membuka bungkusan ketiga yang berisi garam lalu menebarkannya. Seketika itu pula, hutan yang telah dilewatinya tiba-tiba berubah menjadi lautan luas dan dalam, namun raksasa itu tetap berhasil melaluinya dengan mudah. Timun Emas pun cemas, karena senjatanya hanya tersisa satu. Jika senjata tersebut tidak berhasil melumpuhkan raksasa itu, maka raksasa itu akan berhasil menangkap dan memakannya.

Dengan harapan untuk selamat yang sangat besar, Timun Mas pun melemparkan bungkusan terakhir yang berisi terasi. Seketika tempat jatuhnya terasi itu tiba-tiba berubah menjadi lautan lumpur yang mendidih. Raksasa itu pun terkalahkan karena tercebur ke dalam lautan lumpur dan ia tewas dengan sangat cepat.

Melihat itu, Timun Mas langsung berlari menuju ke rumahnya untuk bertemu dengan ibunya. Melihat anaknya selamat, Mbok Srini pun langsung berucap syukur kepada Tuhan dan sejak itu, Mbok Srini dan Timun Mas hidup berbahagia.

Kisah asal Jawa Tengah ini memang seru dan mengharukan sekali, bukan? Pelajaran yang bisa diambil dari kisah ini adalah orang yang memiliki niat awal jahat, tentu saja pada akhirnya akan celaka dan tidak akan berakhir baik. Dengan menceritakan kisah ini pada si kecil, parents bisa mengajarkan mereka untuk selalu berbuat dan berpikir baik pada orang-orang di sekitarnya.

Mengajarkan anak-anak dengan kisah seru bisa menjadi lebih seru dan lebih mudah. Dengan cara ini, mereka bisa mencerna pelajaran lebih baik. Selain itu, bercerita pada anak bisa menambahkan pelajaran kosakata mereka juga, lho. Bahkan, kini storytelling sudah menjadi salah satu metode belajar agar anak-anak bisa belajar bahasa. Seperti cara belajar di LingoAce, anak-anak bisa belajar bahasa Mandarin dan bahasa Inggris dengan cara yang imersif dan interaktif. Selain itu, guru-guru yang mengajar di LingoAce juga merupakan guru native teacher terbaik serta dilengkapi dengan berbagai kurikulum yang sudah terakreditasi secara global. 

Dokumentasi kegiatan 


Jum'at, 26 Juli 2024.




   


KELAS   V B

GURU KELAS : Fuji lestari,S.Pd.

Good morning everyone...

How are you students? 

Hopefully we're healthy and always in the protection of Allah. 

Before we start our study, better we listen to tausiyah, pray to Allah, pray dhuha, and moroja'ah. 


Pendidikan Anti Korupsi
Materi Aku bisa bersifat jujur 

Kenapa harus jujur sih
Manfaat terbesar dari berbuat jujur adalah dapat dipercaya oleh orang lain dan membangun kepercayaan dari orang lain merupakan hal yang sulit. Membiasakan berbuat jujur akan menghindarkan kita dari segala macam fitnah sehingga hidup akan terasa lebih tentram.

Jujur?

Jujur adalah sikap lurus hati. Makna dari sikap lurus hati adalah tidak mengatakan suatu kebohongan. Jujur adalah sikap yang menampilkan sesuatu yang sebenar-benarnya.

Orang yang jujur pasti akan mengatakan hal yang benar. Hal-hal yang disampaikan tidak menyalahi fakta yang seharusnya. Selain itu, jujur juga dapat dikatakan sesuatu yang sesuai antara niat dengan ucapan.

Niat dan ucapan juga akan sejalan dengan perbuatannya. Ini berarti bahwa intensi adalah sebuah komponen utama dari kejujuran. Orang yang sudah terbiasa jujur pasti memiliki ucapan dan perbuatan yang sama lurusnya.

Sebuah kejujuran adalah aspek moral kehidupan. Aspek ini memiliki nilai baik serta nilai positif. Kejujuran juga dapat digantikan dengan kata lain.

Di dalam kejujuran, terdapat sikap yang tulus. Orang yang menyampaikan suatu hal yang benar tentu memiliki niat yang lebih baik. Meskipun terkadang kejujuran adalah hal yang tidak mudah diterima. 

Selain itu, terdapat pula sikap setia dan adil di dalam suatu kejujuran. Sifat jujur adalah hal yang sangat berharga. Bayaran dari seseorang yang selalu jujur adalah kepercayaan.

Semua orang pasti menghargai suatu kebenaran. Di dalam setiap etnis, budaya maupun agama kebenaran tentu dijunjung tinggi. Maka setiap ajaran tentu mengharuskan kejujuran ada di dalamnya.

Kenapa Harus Memiliki Sifat Jujur?

1. Dasar perbuatan baik

sifat jujur: Dasar perbuatan baikSifat jujur adalah salah satu dasar dari perbuatan baik. Orang yang selalu berkata jujur sebenarnya dimulai dari dirinya. Tidak hanya kepada orang lain, tetapi kejujuran juga harus ditanamkan kepada diri sendiri.

Orang yang selalu bersikap jujur pasti mengerti antara hal yang salah dan hal yang benar. Sebelum ia menyampaikan suatu kejujuran pada orang lain, ia akan berbalik pada dirinya sendiri. Ia akan mempertanyakan mengenai hal yang ingin disampaikan.

Apakah hal tersebut harus segera disampaikan. Sebaliknya, apakah hal tersebut dapat disampaikan pada waktu yang tepat. Pertanyaan-pertanyaan seperti itu akan terlintas di dalam pikiran sebelum menyampaikan sesuatu.

Pada dasarnya, memang kejujuran harus segera disampaikan. Akan tetapi, ada hal yang perlu kamu ingat. Hal tersebut adalah segala sesuatu tidak harus langsung terjadi.

Ada beberapa hal mengenai kejujuran yang memang harus ditunda dalam penyampaiannya. Hal-hal seperti itu tentu memiliki alasan tersendiri. Contohnya seperti harus mendapatkan fakta atau bukti yang valid sebelum mengungkapkannya.

Maka dari itu, sifat jujur dapat dikatakan sebagai hal dasar. Hal dasar dalam perbuatan baik. Orang yang menjunjung tinggi suatu kejujuran tentu akan menghargai kebenaran

2. Membuat hati tenang

sifat jujur: Membuat hati tenangMengungkapkan sebuah kebenaran pasti memiliki banyak dampaknya. Baik dampak untuk orang lain, maupun dampak bagi diri sendiri. Dampak itu akan dirasakan ketika sebuah kejujuran sudah terungkap.

Orang yang memiliki sifat jujur akan membuat hidupnya nyaman. Membuat ia merasakan ketenangan dan kedamaian. Hal itu karena ia tidak lagi menyimpan sebuah rahasia.

Kejujuran tidak hanya berkaitan dengan suatu hal yang harus diucapkan. Melakukan sesuatu yang benar juga termasuk ke dalam kejujuran. Seperti sikap jujur dengan tidak berbuat curang.

Contohnya ketika seorang siswa sedang menjalankan ujian. Guru pengawasnya harus pergi ke toilet. Itu akan membuat suasana kelas menjadi kacau.

Dalam situasi ini, ada beberapa siswa yang tidak berlaku jujur. Seperti bekerja sama dengan teman lainnya. Bahkan menyontek ke dalam buku catatan.

Perbuatan-perbuatan seperti itu juga termasuk sikap yang tidak jujur. Orang yang tetap jujur dengan orang yang menyontek tentu akan berbeda. Mereka yang tetap jujur akan tenang dalam menjalankan ujian.

Sementara mereka yang menyontek akan was-was, khawatir guru pengawas kembali ke kelas. Ini adalah salah satu contoh nyata dari perbuatan mengenai kejujuran. Ketika kamu menjunjung tinggi suatu kejujuran dan menjalankannya, maka hati menjadi tenang

3. Mendapat kepercayaan

sifat jujur: Mendapat kepercayaanSifat jujur akan membawa dampak positif bagi diri kamu. Orang yang terbiasa berkata jujur akan dipercaya oleh orang lain. Kepercayaan itu datang sendirinya akibat dari kejujuran.

Hal ini tentu menjadi sebuah keuntungan untuk kamu. Selain kamu sudah menyampaikan suatu kejujuran, kamu juga akan mendapatkan kepercayaan. Bagi sebagian orang, memberikan kepercayaan adalah hal yang sulit.

Namun, ketika menghadapi seseorang yang selalu jujur berbeda. Orang yang selalu jujur akan membuat kepercayaan mereka terbuka. Maka salah satu cara mendapatkan kepercayaan seseorang adalah melalui sifat jujur.

Kepercayaan dalam hal ini juga beragam. Dapat terjadi dimanapun kejujuran itu berada. Contohnya seperti dalam urusan pekerjaan.

Jika kamu selalu berkata jujur, maka kamu akan dipercaya oleh rekan-rekan kerja kamu. Ini menjadi sebuah manfaat yang besar untuk kamu. Ada kalanya, kejujuran itu akan mempengaruhi pekerjaan kamu.

Contohnya, posisi kerja kamu akan berubah. Semula adalah pegawai biasa, dapat diangkat menjadi kepala bidang tertentu. Hal itu terjadi karena rekan atau bos kamu sudah percaya pada sikap atau perkataan kamu.




Kamis, 25 Juli 2024


   


KELAS   V B

GURU KELAS : Fuji lestari,S.Pd.

Good morning everyone...

How are you students? 

Hopefully we're healthy and always in the protection of Allah. 

Before we start our study, better we listen to tausiyah, pray to Allah, pray dhuha, 

Materi Pendidikan Pancasila. 

(01/06),  kita baru melaksanakan upacara Hari Lahir Pancasila.  Berdasarkan Keppres Nomor 24 Tahun 2016, tanggal 1 Juni merupakan salah satu hari penting dalam kalender bangsa Indonesia. Pasalnya, di tanggal tersebut diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Pemilihan tanggal 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila merujuk pada momen sidang Dokuritsu Junbi Cosakai (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan/BPUPKI) dalam upaya merumuskan dasar negara Republik Indonesia.  Badan ini menggelar sidang pertamanya pada tanggal 29 Mei 1945. Dalam sidang tersebut, anggota BPUPKI membahas mengenai dasar-dasar Indonesia merdeka.

Dalam sidang kedua  BPUPKI, Soekarno dalam pidatonya yang bertajuk “Lahirnya Pancasila” berkesempatan menyampaikan gagasannya mengenai konsep awal Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia tepatnya pada 1 Juni 1945. Pidato ini pada awalnya disampaikan oleh Soekarno secara aklamasi tanpa judul dan baru mendapat sebutan "Lahirnya Pancasila" oleh mantan Ketua BPUPKI Dr. Radjiman Wedyodiningrat dalam kata pengantar buku yang berisi pidato yang kemudian dibukukan oleh BPUPKI.

 

Dalam pidatonya Soekarno menyampaikan ide serta gagasannya terkait dasar negara Indonesia merdeka, yang dinamai “Pancasila”. Panca artinya lima, sedangkan sila artinya prinsip atau asas. Pada saat itu Bung Karno menyebutkan lima dasar untuk negara Indonesia, yakni Sila pertama “Kebangsaan”, sila kedua “Internasionalisme atau Perikemanusiaan”, sila ketiga “Demokrasi”, sila keempat “Keadilan sosial”, dan sila kelima “Ketuhanan yang Maha Esa”.

Untuk menyempurnakan rumusan Pancasila dan membuat Undang-Undang Dasar yang berlandaskan kelima asas tersebut, maka Dokuritsu Junbi Cosakai membentuk sebuah panitia yang disebut sebagai panitia Sembilan. Berisi Ir. Soekarno, Mohammad Hatta, Abikoesno Tjokroseojoso, Agus Salim, Wahid Hasjim, Mohammad Yamin, Abdul Kahar Muzakir, Mr. AA Maramis, dan Achmad Soebardjo.

Setelah melalui beberapa proses persidangan, Pancasila akhirnya dapat disahkan pada Sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945. Pada sidang tersebut, disetujui bahwa Pancasila dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah.

 Itulah sekilas sejarah Hari Lahir Pancasila yang perlu untuk kita ingat. Tapi tidak hanya untuk diingat sajaHari Lahir Pancasila juga merupakan momen untuk mengenang, menghormati, sekaligus menghargai perjuangan pendiri bangsa dalam merumuskan dasar negara Indonesia. Kita sebagai generasi penerus bangsa harus dapat dapat memaknai Pancasila sebagai dasar negara dan sebagai landasan  berkeperilaku dalam kehidupan bermasyarakat.

Pancasila sebagai dasar negara, ideologi negara, dan pandangan hidup bangsa yang digali dan ditetapkan oleh pendiri bangsa merupakan suatu anugerah yang tiada tara dari Tuhan Yang Maha Esa buat bangsa Indonesia.

Pancasila merupakan alat pemersatu bangsa. Dengan lahirnya lima sila tersebut, Pancasila dapat menyatukan masyarakat dengan segala perbedaan yang ada.

Pengamalan nilai-nilai Pancasila merupakan perwujudan rasa cinta kepada Tanah Air sehingga dapat membangun bangsa dan negara yang lebih baik. Nilai-nilai Pancasila dapat diamalkan dalam bentuk sederhana, seperti saling menghargai, bekerja sama, dan saling menghormati.

Berkat Pancasila dengan nilai-nilai inklusivitas, toleransi dan gotong royong keberagaman yang ada menjadi suatu berkah penuntun keberagaman yang dapat dirajut menjadi identitas nasional Bhinneka Tunggal Ika.

Insan Kementerian Keuangan sebagai bagian segenap komponen bangsa dan masyarakat Indonesia agar berkomitmen memperingati Hari Lahir Pancasila setiap tanggal 1 Juni sebagai bagian dari pengarusutamaan Pancasila dalam seluruh bidang kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Materi pelajaran Ipas

Berikut delapan organ pernapasan dan fungsinya pada manusia, mulai dari hidung hingga paru-paru.

1. Hidung

Hidung merupakan organ pernapasan pertama yang menjadi saluran masuknya udara, khususnya oksigen yang dibutuhkan tubuh.

Selain berfungsi sebagai saluran masuknya udara, hidung yang memiliki fungsi lain sesuai bagiannya. Misalnya, rambut pendek dan tebal di dalam hidung berfungsi untuk menyaring kotoran yang masuk bersama udara yang dihirup.

Lalu, konka yang memiliki banyak kapiler darah berfungsi untuk menghangatkan udara yang masuk. Bagian hidung lainnya adalah kelenjar minyak (kelenjar sebasea) dan kelenjar keringat (kelenjar sudorifera).

2. Faring

Faring atau tekak adalah organ pernapasan di belakang rongga hidung dan mulut. Fungsinya sebagai jalur masuk udara dan makanan, seperti dikutip dari Buku Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VIII Kemendikbudristek.

Selain itu, juga berfungsi sebagai ruang resonansi suara dan bagian reaksi kekebalan tubuh melawan benda asing.

3. Laring

Laring adalah bagian sistem pernapasan yang menghubungkan faring dengan trakea. Salah satu fungsinya untuk mengeluarkan partikel debu yang masuk bersama udara yang dihirup melalui 

Manusia memiliki sistem pernapasan yang berfungsi untuk menghirup oksigen dan mengedarkannya ke seluruh tubuh serta mengeluarkan karbon dioksida.

Sistem pernapasan ini terdiri atas beberapa organ. Berikut penjelasan mengenai masing-masing organ pernapasan dan fungsinya seperti dikutip dari Modul Pembelajaran Biologi SMA Kelas XI Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.


Sistem Pernapasan

Sistem pernapasan pada manusia terbagi atas dua kelompok, yaitu sistem pernapasan bagian atas dan bagian bawah.

Sistem pernapasan bagian atas terdiri dari hidung dan faring, sedangkan sistem pernapasan bagian bawah terdiri dari laring, batang tenggorokan, cabang tenggorokan, alveolus, paru-paru, sampai pleura.

Sementara secara fungsional, sistem pernapasan terdiri dari zona penghubung yang terdiri dari faring, laring, batang tenggorokan, cabang tenggorokan sampai alveolus. Zona respirasi terdiri dari jaringan dalam paru-paru yang berperan dalam pertukaran gas di dalam tubuh.

Organ Pernapasan dan Fungsinya

Ilustrasi. Organ pernapasan dan fungsinya pada manusia (Istockphoto/yodiyim)

Berikut delapan organ pernapasan dan fungsinya pada manusia, mulai dari hidung hingga paru-paru.

1. Hidung

Hidung merupakan organ pernapasan pertama yang menjadi saluran masuknya udara, khususnya oksigen yang dibutuhkan tubuh.

Selain berfungsi sebagai saluran masuknya udara, hidung yang memiliki fungsi lain sesuai bagiannya. Misalnya, rambut pendek dan tebal di dalam hidung berfungsi untuk menyaring kotoran yang masuk bersama udara yang dihirup.

Lalu, konka yang memiliki banyak kapiler darah berfungsi untuk menghangatkan udara yang masuk. Bagian hidung lainnya adalah kelenjar minyak (kelenjar sebasea) dan kelenjar keringat (kelenjar sudorifera).

2. Faring

Faring atau tekak adalah organ pernapasan di belakang rongga hidung dan mulut. Fungsinya sebagai jalur masuk udara dan makanan, seperti dikutip dari Buku Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VIII Kemendikbudristek.

Selain itu, juga berfungsi sebagai ruang resonansi suara dan bagian reaksi kekebalan tubuh melawan benda asing.

3. Laring

Laring adalah bagian sistem pernapasan yang menghubungkan faring dengan trakea. Salah satu fungsinya untuk mengeluarkan partikel debu yang masuk bersama udara yang dihirup melalui refleks batuk.

Fungsi lain, epiglotis pada laring dapat mengatur jalannya makanan dan udara pernapasan sesuai saluran masing-masing, sehingga ketika dilakukan bersamaan tidak mengganggu kesehatan.

4. Batang tenggorokan

Batang tenggorokan atau trakea sebagian terletak di leher dan sebagian lainnya di rongga dada atau torak. Fungsinya untuk meneruskan perjalanan udara ke paru-paru dan penyaring benda-benda asing yang masuk ke saluran pernapasan.

5. Cabang-cabang tenggorokan

Cabang-cabang tenggorokan terdiri dari bronchus kanan dan kiri. Fungsinya untuk meneruskan perjalanan udara ke paru-paru.

Selain itu, terdapat pula silia atau rambut-rambut bergetar yang berfungsi untuk menyaring udara pernapasan.

6. Alveolus

Alveolus seperti gelembung paru-paru berbentuk bola yang diliputi pembuluh darah. Fungsinya untuk memudahkan darah di dalam kapiler untuk mengikat oksigen.

7. Paru-paru

Paru-paru adalah organ pernapasan yang terletak di rongga dada dan terdiri dari dua bagian, yaitu bagian kanan yang lebih besar dari bagian kiri.

Sebagai organ pernapasan utama, paru-paru berfungsi sebagai tempat pertukaran gas antara oksigen dan karbon dioksida di dalam tubuh.

8. Pleura

Pleura adalah selaput pembungkus paru-paru. Fungsinya untuk melindungi paru-paru dan menjadi pelumas agar paru-paru tidak tertekan organ lain.

Pleura terdiri dari beberapa bagian, yaitu pleura viscerale, parietale, costalis, diafragmatika, dan servicalis.

LATIHAN SOAL

1.Fungsi utama dalam proses pernapasan bagi makhluk hidup  adalah...

A. Membebaskan karbondioksida

B. Untuk mendapatkan oksigen

C. Mendapatkan energi

D. Menghasilkan zat-zat sisa

2. Berikut ini gas yang dikeluarkan dari dalam tubuh adalah 

A. Oksigen dan H2O ( air) 

B. Karbondioksida dan H2O

C. Nitrogen dan H2O

D. Halogen dan H2O

3. Berikut ini merupakan gas yang dimasukkan ke dalam tubuh pada udara pernapasan adalah...

A. Oksigen

B. Karbondioksida

C. Amoniak

D. Nitrogen

4. Berikut ini merupakan urutan jalannya udara pada sistem pernapasan manusia yang benar adalah...

A. Rongga hidung – laring – trakea – bronkiolus – bronkus– paru-paru

B. Rongga hidung – faring – trakea – bronkiolus – bronkus– paru-paru

C. Rongga hidung – faring – laring – bronkus – bronkiolus – paru-paru

D. Rongga hidung – faring –laring -trakea – bronkus – bronkiolus – paru-paru

5. Fungsi utama selaput lendir pada hidung adalah untuk...

A. Menyesuaikan kelembaban udara

B. Menetralkan racun yang masuk

C. Membunuh kuman yang terbawa

D. Menyaring udara masuk 



Materi seni tari

Pembelajaran seni tari bukan bertujuan menjadikan peserta didik menjadi penari profesional. Peserta didik diharapkan memiliki pengalaman menari sesuai dengan kemampuannya melalui beberapa kegiatan yaitu mengalami, menciptakan, berpikir dan bekerja artistik, merefleksikan serta berdampak

.Capaian pembelajaran pada setiap tahapan dilalui dengan kegiatan mengamati tari tradisi Indonesia hingga mengkreasikan tari tradisi dengan membuat karya tari baru dengan menerapkan unsur pendukung tari dan desain kelompok yang bersumber dari tari tradisi. Rumusan capaian pembelajaran yang telah dijabarkan dalam pembelajaran setiap unit, harus dicapai dalam kurun waktu satu tahun.

Rumusan capaian pembelajaran unit-unit tersebut terdiri atas; unit 1 peserta didik mampu membedakan fungsi unsur pendukung tari yaitu, musik, properti, tata rias, dan tata busana bersumber dari tari tradisi, unit 2 peserta didik mampu menerapkan desain kelompok yaitu serempak (unison), desain berimbang (balanced), dan desain selang-seling (alternate) bersumber dari tari tradisi, serta unit 3 peserta didik mampu membuat karya dan menghargai hasil karya tari berdasarkan unsur pendukung dan desain kelompok bersumber dari tari tradisi.

Peserta didik belajar untuk menirukan gerak tari tradisi (Menciptakan) serta membuat konsep penyajian dengan menerapkan unsur pendukung tari yaitu musik, properti, tata rias dan tata busana secara berkelompok (Berpikir dan Bekerja Artistik). Konsep tersebut kemudian dipresentasikan dan ditanggapi oleh peserta didik lainnya (Merefleksikan). Melalui kegiatan ini peserta didik diharapkan dapat menghargai keberagaman melalui pemahaman unsur-unsur pendukung tari tradisi (Berdampak) 

Mengenal Unsur Pendukung Tari dan Penjelasannya, Yuk Belajar!


Foto: dok. Pemprov Jogja

Unsur-unsur Seni Tari

Unsur Utama Tari

Suatu gerakan bisa dikatakan tarian apabila memenuhi tiga unsur berikut, yaitu:

Wiraga (raga): Menampakkan gerakan badan baik dengan posisi duduk maupun berdiri.

Wirama (irama): Menyatukan gerakan badan dengan musik pengiringnya baik dari segi tempo ataupun iramanya.

Wirasa (rasa): Seni tari harus mampu menyampaikan sebuah perasaan yang ada di dalam jiwa, melalui gerakan dan juga ekspresi.

Unsur Pendukung Tari

Unsur pendukung tari biasanya digunakan pada sebuah ajang agar tarian bisa lebih menarik. Unsur pendukung tari ini antara lain:

1. Ragam Gerak

Ragam gerak di dalam tari adalah gerak sehari-hari yang telah diberi sentuhan seni. Hasil pengolahan gerak ini akan menghasilkan dua jenis gerak tari yakni gerak murni dan gerak maknawi.

Gerak murni adalah gerak yang diolah untuk mendapatkan bentuk artistik dan tidak dimaksudkan untuk mempunya arti. Biasanya, gerak ini hanya berfungsi sebagai penghubung gerak saja.

Sedangkan gerak maknawi merupakan gerak yang telah diubah menjadi gerak indah dan bermakna. Gerak ini juga disebut dengan gerak gesture yang bersifat menirukan yakni imitatif (dari binatang dan alam) serta mimitif (dari gerak-gerik manusia).

2. Iringan

Suatu tarian bisa dinikmati apabila diiringi dengan musik ritmis yang cocok dengan gerakan penari. Iringan dan tari pada dasarnya adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan karena keduanya akan menghasilkan perpaduan yang harmonis.

Iringan tari dibagi menjadi dua yakni iringan internal yang berasal dari dalam diri penari itu sendiri seperti tepukan dan nyanyian, dan juga iringan eksternal yang berasal dari luar diri si penari, yaitu alat-alat musik.

3. Tata rias dan busana

Unsur rias dan busana pada sebuah tarian akan menciptakan sebuah makna dan semakin menarik untuk ditonton. Beberapa fungsi dari tata rias dan busana seperti:

- Menyempurnakan penampilan wajah

- Membantu menunjukkan perwatakan atau karakter penari

- Memberikan efek gerak pada ekspresi atau karakter penari

- Memberi nilai tambah keindahan karya tari

- Pembentuk tokoh, karakter, atau watak penari

4. Pola lantai

Tarian akan terlihat lebih berseni jika pola lantainya indah dan tertera. Pola lantai adalah gearis-garis di lantai yang dilalui para penari.

5. Tempat/panggung

Panggung merupakan tempat pentas seni dilakukan. Ada beberapa bentuk panggung seperti:

- Panggung arena: berbentuk arena seperti lingkaran, tapal kuda, segi empat, L dan lain-lain.

- Panggung Proscenium

- Pendapa

6. Properti

Unsur pendukung tari yang terakhir adalah alat-alat yang digunakan ketika menari. Properti memiliki peranan yang besar untuk menciptakan nuansa dari sebuah tarian. Contohnya adalah pedang, keris, jaran kepan, sampur, panahan, piring, dan lain-lain.

Nah itulah berbagai unsur pendukung tari yang harus diketahui. Nah sekarang tari apa yang bisa kamu lakukan? Sudah memenuhi unsurnya belum? Selamat belajar!



Rabu, 24 Juli 2024.



   


KELAS   V B

GURU KELAS : Fuji lestari,S.Pd.

Good morning everyone...

How are you students? 

Hopefully we're healthy and always in the protection of Allah. 

Before we start our study, better we listen to tausiyah, pray to Allah, pray dhuha, and moroja'ah. 

Kegiatan P5

Keberagaman kebudayaan 


Keragaman budaya adalah salah satu keunikan yang terdapat di muka bumi ini dengan beragam suku bangsa yang ada di seluruh dunia, begitu pula dengan keragaman budaya Indonesia. Kita sebagai warga negara Indonesia, tak dapat memungkiri bahwa keberadaan negara Indonesia sendiri menghasilkan keragaman yang tidak terkira, mulai dari keragaman ras, suku bangsa hingga bahasa.

Dari berbagai keragaman itulah melahirkan bentuk keragaman budaya Indonesia yang tak ada tandingannya, seperti rumah adat, upacara adat, pakaian adat tradisional, tarian adat tradisional, alat musik dan lagu tradisional, senjata tradisional, bahkan beragam makanan khas.

Pada hakikatnya, keragaman budaya Indonesia datang dari berbagai kebudayaan-kebudayaan lokal yang terus tumbuh dan berkembang di masyarakatnya. Adapun munculnya keragaman budaya tersebut akibat dari pengaruh yang tampak dan merekah di masyarakat sehingga menciptakan kebudayaan itu sendiri.

Seperti yang ditulis oleh Adimihardja di dalam bukunya yang berjudul Kebudayaan dan Lingkungan, dirinya mengatakan bahwa kebudayaan Indonesia yang beragam itulah akan menjadi suatu kebanggan tersendiri bagi masyarakatnya, tetapi juga menjadi tantangan untuk membentengi dan mewarisi dari generasi ke generasi.

Macam-Macam Keragaman Budaya Indonesia

1. Upacara Adat

Upacara adat adalah salah satu bentuk adat istiadat atau kebiasaan masyarakat tradisional yang diduga masih mempunyai nilai-nilai relevan bagi kehidupan dan kebutuhan masyarakat sekitarnya. Hal itu dirasa sebagai bentuk upaya manusia agar dapat berhubungan dengan arwah atau roh para leluhur dan bentuk kesanggupan masyarakat sekitar untuk menyelaraskan diri akan alam dan lingkungan luas.

Upacara adat dikenal sebagai salah satu warisan nenek moyang dari masing-masing daerah yang telah dijaga dan dilestarikan secara turun-temurun. Meskipun perkembangan zaman semakin maju dan canggih, akan tetapi upacara adat tak dilupakan oleh sebagian masyarakat, khususnya masyarakat yang kental akan adat. Hal itu karena upacara adat dirasa mempunyai nilai filosofis dan kekuatan tersendiri oleh sebagian masyarakat setempat.

Di Indonesia sendiri, tradisi upacara adat banyak dilakukan oleh masyarakat berbagai daerah yang mana di tiap-tiap daerah tentu memiliki upacara adatnya masing-masing. Berikut dijelaskan secara ringkas mengenai upacara adat yang dilakukan oleh masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia.

Upacara Adat di Aceh

Upacara Adat Aceh (sumber: bjpotret)

Upacara adat di Aceh, yakni Peusijuk. Peusijuk dikenal sebagai tradisi turun-temurun yang dilakukan oleh masyarakat Aceh sebagai perwujudan syukur atas anugerah yang diberikan oleh Allah. Umumnya, upacara adat Peusijuk diselenggarakan saat acara kelahiran, naik haji, pernikahan, dan sebagainya


Materi Matematika

Tujuan Pembelajaran :    Peserta diidk dapat melakukan operasi penjumlahan, pengurangan,                                         perkalian, dan pembagian bilangan cacah sampai 99 

 

operasi perkalian pada bilangan cacah diartikan sebagai penjumlahan berulang. Sehingga untuk memahami konsep perkalian anak harus paham dan terampil melakukan operasi penjumlahan. Perkalian a x b diartikan sebagai penjumlahan bilangan b sebanyak a kali. Jadi a x b = b+b+b+…

  • Sifat bilangan cacah pertama yang perlu yaitu tertutup untuk penjumlahan dan perkalian. Simpelnya, kalau ada dua bilangan bulat yang ditambahkan, hasilnya akan tetap bulat atau cacah. Contohnya, 2+2 = 4. Nah, hasil dari penjumlahan kedua bilangan cacah itu bakal tetap bulat.

Sifat tertutupnya juga sama di operasi perkalian. Misalnya, 2×4 = 8. Hasil dari perkalian bilangan cacah bakal tetap bulat dan cacah juga.

    Asosiatif

  • Sifat asosiatif dalam operasi bilangan cacah ini maksudnya yaitu hasil dari penjumlahan dan perkalian tiga bilangan bulat bakal tetap sama walaupun pengelompokannya berbeda-beda. Biar elo nggak bingung, gue coba kasih contoh, ya.

Misalnya:

(2+3) + 4 = 9

2 + (3+4) = 9

Nah, setiap ada tiga bilangan cacah yang dijumlahkan, hasilnya sebenarnya bakal tetap sama walaupun cara mengelompokkan bilangannya berbeda kayak di atas. Sifat ini juga berlaku buat perkalian.

Misalnya:

×3) x 4 = 24

2 x (3×4) = 24

Walaupun gue ngelompokin angkanya berbeda, tapi hasilnya tetap sama, kan? Nah, ini yang dinamakan sebagai sifat asosiatif dalam operasi bilangan cacah.

    Distributif

  • Sifat dalam operasi bilangan cacah selanjutnya yaitu distributif atau penyebaran. Maksudnya, hasil operasi hitung bilangan cacah dalam bentuk penjumlahan, pengurangan, perkalian, sampai pembagian ini bisa disebarkan kelompoknya.

Rumusnya yaitu (a + b) x c = (a x c) + (b x c). Nah, gue coba kasih contohnya biar lebih jelas lagi, ya.

Misalnya:

(2 + 3) x 2 = 10

Nah, sifat distributif dari operasi bilangan cacah bisa menghasilkan angka yang sama kalau masukin rumus di atas. Jadinya, gini:

(2 x 2) + (3 x 2) = 4 + 6 = 10

Gimana? Sampai sini udah paham, kan? Kalau udah, kita lanjut bahas contoh bilangan cacah, yuk!

 Contoh soal perkalian berikut dengan cara susun panjang atau cara pendek

a.     32 x 3 = ...

Jawaban cara pendek:

 32 x 3 = (30 + 2) x 3

Cara panjang

.    32 x 3 = (30 x 3) + (2 x 3)

       32 x 3 = 90 + 6

        32 x 3 = 96

b.     24 x 2 = ...

Jawaban:

Cara Pendek

 24 x 2 = (20 + 4) x 2

Cara panjang

24 x 2 = (20 x 2) + (4 x 2)

24 x 2 = 40 + 8

24 x 2 = 48

 

Latihan Soal

Selesaikan perkalian berikut dengan cara susun panjang atau cara pendek!

  1. .       37 x 2 = …
  2. 48 x 7 = ...
  3. 52 x 5 = ...
  4. 57 x 4 = …
  5.    64 x 6 = 
Dokumentasi kegiatan hari ini 

Selasa, 23 Juli 2024.


   


KELAS   V B

GURU KELAS : Fuji lestari,S.Pd.

Good morning everyone...

How are you students? 

Hopefully we're healthy and always in the protection of Allah. 

Before we start our study, better we listen to tausiyah, pray to Allah, pray dhuha, and moroja'ah. 


Materi Pendidikan pancasila 
 
Nilai-Nilai yang Terkandung dalam Pancasila dari Sila 1 sampai 5

PANCASILA merupakan dasar negara, ideologi negara, dan dasar filosofi negara. Pancasila dirumuskan oleh para founding fathers negara Indonesia dengan memeras saripati nilai-nilai luhur yang telah sejak dulu membudaya di Nusantara. Nilai-nilai luhur tersebut telah tumbuh dan berkembang di tengah masyarakat, bahkan jauh sebelum Republik Indonesia berdiri.

Dalam konteks kedudukannya sebagai dasar negara, Pancasila sejatinya ialah identitas bangsa Indonesia. Kehadirannya membuat bangsa ini utuh. Oleh karena itu, tanpa dasar negara, bangsa Indonesia tidak memiliki identitas serta arah tujuan yang sama, sehingga ancaman perpecahan akan lebih mudah terjadi. Jadi, pengamalan nilai-nilai Pancasila dapat berupa sikap yang ditunjukkan dalam kehidupan sehari-hari.

Oleh sebab itu, penting bagi masyarakat Indonesia memahami dan memiliki wawasan mengenai pengamalan nilai-nilai Pancasila serta Kewarnegaraan Bangsa Indonesia. Lantas, apa saja nilai-nilai yang terkandungah, kali ini kita akan membahas tentang nilai-nilai yang terkandung dalam sila tersebut. Namun ada baiknya jika kalian pahami dulu makna dari nilai-nilai Pancasila sebelum memahami lebih jauh.

Nilai-nilai dasar Pancasila adalah asas-asas yang diterima warga negara sebagai dalil yang mutlak serta sebagai kebenaran yang tidak perlu dipertanyakan lagi. Nilai-nilai dasar dari Pancasila di antaranya Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, dan Keadilan.

Perwujudan atau pengamalan nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila dapat dilaksanakan di seluruh sendi kehidupan, dari lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat, hingga berbangsa dan bernegara. Pancasila sendiri dirumuskan dari nilai-nilai bangsa Indonesia yang luhur. Pengamalan butir-butir Pancasila yang mengandung nilai-nilai kebaikan itu hendaknya juga diterapkan di semua sektor kehidupan, dari bidang politik, hukum, ekonomi, sosial, budaya, dan lainnya.


Nilai ketuhanan pada sila pertama Pancasila

Bunyi dari sila pertama ialah Ketuhanan Yang Maha Esa. Sila pertama dilambangkan dengan bintang emas dengan latar belakang warna hitam. Bintang emas menggambarkan bahwa bangsa Indonesia mengakui keberadaan Tuhan Yang Maha Esa. 

Itu berarti bangsa Indonesia ialah bangsa yang bertuhan dan mempercayai Tuhan, menjalankan perintah dan larangan Tuhan sebagai bangsa yang religius. Selain itu, Indonesia menjamin kemerdekaan setiap warga negara dalam menjalankan ibadah menurut agama dan kepercayaan yang dipilih.

1. Percaya akan adanya Tuhan Yang Maha Esa serta menjalankan perintah dan menjauhi larangan-Nya sesuai dengan kepercayaan masing-masing.

2. Saling menghormati pemeluk agama lain.

3. Memiliki toleransi antarumat beragama.

4. Tidak memaksakan kehendak antarumat beragama.

5. Tidak mencemooh atau mengejek kepercayaan orang lain. 

Nilai kemanusiaan dalam sila kedua Pancasila

Bunyi sila ke-2 ialah Kemanusiaan yang adil dan beradab. Menurut Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), sila tersebut merupakan perwujudan nilai kemanusiaan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Manusia merupakan makhluk yang berbudaya, bermoral, dan beragama.

Terdapat 10 butir pengamalan sila ke-2 yang berhasil dirumuskan oleh BPIP. Kesepuluh nilai yang terkandung sebagai berikut:

1. Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa.

2. Mengakui persamaan derajat, persamaan hak, dan kewajiban asasi setiap manusia, tanpa membeda-bedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya.

3. Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia.

4. Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan tepa selira.

5. Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain.

6. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

7. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.

8. Berani membela kebenaran dan keadilan.

9. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.

10. Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerja sama dengan

Nilai persatuan dalam sila ketiga Pancasila

Sila ke-3 dalam Pancasila yang berbunyi Persatuan Indonesia mengandung butir-butir pengamalan dan makna yang mendalam. Pengamalan Pancasila sila ke-3 bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk di rumah yang merupakan lingkungan keluarga.

Selain sebagai dasar negara Republik Indonesia, Pancasila merupakan rumusan atau pedoman dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia. Istilah Pancasila terdiri dari dua kata dalam bahasa Sansekerta. Panca yang berarti lima dan sila yang bermakna prinsip atau asas.

Terdapat sejumlah butir pengamalan yang terkandung di dalam sila ke-3.

1. Mampu menempatkan persatuan, kesatuan, serta kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara sebagai kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan.

2. Sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan negara dan bangsa apabila diperlukan.

3. Mengembangkan rasa cinta kepada tanah air dan bangsa.

Mengembangkan rasa kebanggaan berkebangsaan dan bertanah air Indonesia.

5. Memelihara ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.

6. Mengembangkan persatuan Indonesia atas dasar Bhinneka Tunggal Ika.

7. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa.

Nilai kerakyatan dalam sila keempat Pancasila

Nah, sila keempat ini berbunyi Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dan pemusyawaratan perwakilan. Berikut butir-butir pengamalan sila keempat Pancasila.

1. Sebagai warga negara dan warga masyarakat, setiap manusia punya kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama.

2. Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain. 

3. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama.

4. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan.

5. Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil musyawarah. 

6. Dengan iktikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil keputusan musyawarah.

7. Di dalam musyawarah diutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan. 

8. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati yang luhur.

9. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa

10. Menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia, nilai-nilai kebenaran dan keadilan mengutamakan persatuan dan kesatuan demi kepentingan bersama. 

11. Memberikan kepercayaan kepada wakil-wakil yang dipercayai untuk melaksanakan pemusyawaratan. 

12. Mendengarkan dan menghargai saran atau kritik dari orang lain.  

Nilai keadilan dalam sila kelima Pancasila

Nilai keadilan adalah nilai yang terkandung dalam sila kelima Pancasila. Bunyinya Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Sila kelima ini juga mengandung nilai-nilai luhur seperti berikut.

1. Menjunjung tinggi keadilan sosial di kehidupan bermasyarakat, khususnya dalam bidang ekonomi, politik, pendidikan, dan seterusnya.

2. Menjunjung tinggi semangat kekeluargaan dan gotong-royong.

3. Menghormati hak dan kewajiban orang lain.

4. Menghargai hasil karya orang lain.

5. Menjunjung tinggi sikap saling membantu dan tolong menolong.

6. Menanamkan rasa adil dan kesetaraan.

7. Menerima hasil musyawarah dan mufakat.



Materi Ipas

Sistem pernapasan pada manusia 

Sistem pernapasan pada manusia berperan besar dalam pertukaran oksigen dan karbondioksida. Organ ini terdiri dari hidung, trakea, paru-paru serta otot-otot diafragma.".
 Sistem pernapasan pada manusia adalah organ dan jaringan yang membantu kamu bernapas. Ini termasuk saluran udara, paru-paru dan pembuluh darah.

Otot yang menggerakkan paru-paru juga merupakan bagian dari sistem pernapasan. Bagian-bagian ini bekerja sama untuk menggerakkan oksigen ke seluruh tubuh dan membersihkan gas buang seperti karbon dioksida.

Sel-sel tubuh membutuhkan oksigen untuk bertahan hidup. Salah satu produk limbah yang sel hasilkan adalah karbon dioksida

Sistem pernapasan akan mengambil oksigen dari udara yang kamu hirup dan mengeluarkan karbon dioksida yang tidak diinginkan.

Yuk, ketahui lebih dalam tentang organ sistem pernapasan manusia berikut ini.


Darah yang mengandung oksigen akan dipompa oleh jantung ke seluruh tubuh melalui sistem peredaran darah.

3. Pertukaran gas di alveoli

Di dalam paru-paru, oksigen yang terbawa oleh darah memasuki alveoli, kantong-kantong kecil yang melapisi dinding paru-paru.

Pada dinding alveoli ini, terjadi pertukaran gas antara oksigen dalam alveoli dan darah dalam kapiler darah yang melapisi alveoli. 

Oksigen berdifusi ke dalam darah, sementara karbon dioksida, yang merupakan produk sampingan metabolisme sel, berdifusi keluar dari darah ke dalam alveoli.

4. Ekspirasi (ekshalasi)

Setelah oksigen terserap oleh darah, karbon dioksida yang dibawa oleh darah akan kembali ke paru-paru.

Impuls saraf dari otak menyebabkan otot pernapasan relaks, mengurangi volume rongga dada dan meningkatkan tekanan di dalam paru-paru.

Proses ini memaksa karbon dioksida keluar dari paru-paru dan menuju ke hidung atau mulut, sehingga kita dapat mengeluarkannya melalui proses ekspirasi.

5. Transportasi karbon dioksida

Karbon dioksida yang keluar dari paru-paru akan diangkut oleh darah dan dibawa kembali ke jantung.

Darah yang mengandung karbon dioksida akan dipompa oleh jantung ke paru-paru, di mana karbon dioksida dapat dilepaskan melalui proses pertukaran gas di alveoli saat kita menghembuskan nafas. 

Darah yang mengandung oksigen akan dipompa oleh jantung ke seluruh tubuh melalui sistem peredaran darah.

Bahasa Indonesia 

Apa Itu Teks Deskripsi & Ciri-Cirinya?

Teks Deskripsi

Siang itu, Bu Nana menjelaskan kepada Dafa tentang teks deskripsi. 

Waktu pulang sekolah sudah tiba. Para murid SD Nusantara terlihat meninggalkan sekolah. Tapi, tidak dengan Dafa. Ia malah menghampiri Bu Nana di depan ruangan kelas dengan wajah bingung.

Eh? Dafa kenapa? Ada yang bisa ibu bantu?” tanya Bu Nana khawatir.

Eee… ini Bu Nana, saya mau memaparkan cerita tentang teman-teman lewat tulisan, tapi saya bingung nulisnya harus gimana,” kata Dafa.

Oh, kalau kamu mau memaparkan sesuatu lewat tulisan, kamu bisa membuat teks deskripsi, Dafa!”


Hmm… teks deskripsi itu apa, Bu Nana?”

Teks deskripsi adalah teks yang berisi pemaparan atau penggambaran secara jelas mengenai suatu hal. Hal ini bisa berupa benda maupun makhluk hidup.”

“Jadi kita bisa mendeskripsikan sebuah ruangan, hewan peliharaan, atau teman ya, Bu Nana?” tanya Dafa menyimpulkan.

Betul! Tapi, ingat ya. Saat mendeskripsikan sesuatu, kita butuh informasi yang jelas dan rinci mengenai apa saja yang akan dituangkan ke dalam teks. Nah, supaya kamu makin paham, coba lihat contoh teks deskripsi ini!” ujar Bu Nana sambil menunjukkan bukunya kepada Dafa.

Definisi Teks Deskripsi

Baik, Bu Nana! Saya mulai paham tentang teks deskripsi. Saya mau langsung tulis teks deskripsinya kalau gitu!

“Sebentar, Dafa! Masih ada yang harus kamu tau nih dari teks deskripsi. Berdasarkan contoh di atas, teks deskripsi punya ciri-ciri, lohNah, apa saja sih ciri-ciri teks deskripsi itu? Ciri pertama, teks deskripsi harus menggambarkan atau memaparkan sesuatu. Misalnya pada contoh teks deskripsi di atas. Teksnya menggambarkan tentang tokoh Zafna dan Zalfa mulai dari rupanya, ciri-ciri fisiknya, dan sifatnya.”

Dokumentasi kegiatan hari ini :




Senin, 22 Juli 2024.


   


KELAS   V B

GURU KELAS : Fuji lestari,S.Pd.

Good morning everyone...

How are you students? 

Hopefully we're healthy and always in the protection of Allah. 

Before we start our study, better we listen to tausiyah, pray to Allah, pray dhuha, and moroja'ah. 

Mata pelajaran Matematika 

Pengertian Bilangan Cacah

Tujuan Pembelajaran: Peserta didik dapat menyebutkan bilangan pada bilangan cacah sampai 1000.000
 Bilangan cacah adalah himpunan bilangan yang dimulai dari angka 0 (nol) dan bilangan ini selalu bertambah satu dari bilangan sebelumnya, atau bisa juga disebut himpunan bilangan bulat yang bukan negatif, dan bilangan cacah juga bisa diartikan sebagai himpunan bilangan asli ditambah dengan angka nol
  • Bilangan Cacah

Bilangan bulat positif dengan bilangan nol. Contoh : { 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, …. }

Jadi yang membedakan antara bilangan asli dan bilangan cacah hanyalah di angka bilangan nol.

Ciri Bilangan Cacah

  1. Himpunan bilangan bulat yang tidak negatif
  2. Himpunan bilangan asli yang ditambah nol
  3. Bilangan cacah selalu tidak akan bertanda negatif.
  4. Simbol bilangan cacah adalah “C“
Bagagimana ?? sudah cukup jelas bukan pembahasan mengenai pengertian bilangan cacah yang sudah ibu berikan diatas ini 

Contoh soal. 

Bahasa Indonesia 

  •      Tujuan Pembelajaran : Peserta didik memahami informasi yang didengar dan                   menyiapkan tanggapan secara relevan 
Pengertian Fiksi dan Nonfiksi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), fiksi artinya cerita rekaan (roman, novel, dan sebagainya) dan tidak berdasarkan kenyataan. Fiksi juga dapat diartikan sebagai pernyataan yang hanya berdasarkan khayalan atau pikiran.


Sementara itu, nonfiksi adalah yang tidak bersifat fiksi, tetapi berdasarkan fakta dan kenyataan. Nonfiksi biasanya ada dalam karya sastra, karangan, dan sebagainya.
Perbedaan Teks Fiksi dan Nonfiksi
Dilansir situs Kemdikbud, teks fiksi adalah teks yang dibuat berdasarkan imajinasi penulisnya berupa khayalan, sehingga apa yang dituliskan oleh pengarang merupakan karya tulis yang bersifat imajinatif. Kata "fiksi" berasal dari bahasa Inggris "fiction" yang artinya rekaan atau khayalan.

Teks nonfiksi adalah jenis teks yang ditulis berdasarkan pada kejadian nyata. Teks nonfiksi memiliki tujuan untuk menyampaikan pengetahuan, memaparkan argumen, atau menjelaskan suatu topik tertentu
Baca juga:
Perbedaan Paspor Biasa dan Elektronik: Ciri-ciri dan Harga Pembuatannya
Perbedaan Ciri-ciri Teks Fiksi dan Nonfiksi
Teks fiksi memilik tujuan utama untuk menghibur pembaca. Selain sebagai hiburan, teks fiksi juga dapat ditujukan untuk menyampaikan pesan moral, menggugah emosi, dan merangsang pikiran pembacanya. Berikut ciri-ciri teks fiksi:
Adanya unsur narasi yang kuat
Narasi disertai karakter-karakter menarik dan konflik-konflik dalam tulisannya
Teks fiksi sering memadukan unsur-unsur seperti dialog, deskripsi tempat dan penggambaran waktu untuk menciptakan suasana cerita yang lebih hidup.
Berbeda dengan fiksi yang bersifat menghibur, teks nonfiksi bertujuan untuk menyampaikan pengetahuan, memaparkan argumen, atau menjelaskan suatu topik tertentu. Ciri-ciri teks nonfiksi adalah:
Ditulis berdasarkan kejadian nyata
Ditulis berdasarkan pengamatan dan data melalui sumber-sumber yang dapat dipercaya
Data dan fakta itu harus dipaparkan dengan benar tanpa rekayasa atau ditambah imajinasi penulis
Penulisnya cenderung menggunakan bahasa yang denotatif untuk menyajikan fakta dengan jelas dan menggambarkan topik secara akurat.
Contoh Teks Fiksi dan Nonfiksi
Setelah mengetahui perbedaan teks fiksi dan nonfiksi, pembaca bisa membedakan jenis karya fiksi dan nonfiksi. Berikut contoh teks fiksi dan nonfiksi.

Contoh teks fiksi:
Novel

Cerpen

Fabel

LATIHAN 

Contoh cerita fabel tentang Bangau yang Angkuh


Contoh Cerita Fabel - Bangau yang Angkuh

Pada suatu pagi yang indah, terdapat seekor burung bangau yang berdiri di pinggiran sungai. Ia melihat ke arah sungai tersebut, terdapat ikan yang berenang di pinggiran sungainya. Hanya saja, menurut Bangau ikan tersebut tidaklah indah, kurus, kecil dan seperti tidak ada nutrisinya.

Bangau pun berkata, “Aku tak akan memakan ikan–ikan kecil di pinggiran sungai itu. Mana mungkin bangau yang anggun dan indah sepertiku akan memakan ikan–ikan sekecil dan sekurus itu”

Karena sudah bertekad demikian, ketika ikan–ikan kecil lewat di depannya Bangau pun memilih mengabaikannya. Ia tak mengambilnya satu pun. Bangau hanya menunggu sampai ikan–ikan yang lebih besar berenang di pinggiran sungai dan menurutnya cocok untuk dirinya yang anggun.

Tak berselang lama, terdapat seekor ikan besar lewat. Namun alih–alih mengambilnya, bangau pun bilang “Aku tidak mau ikan besar itu. Ia terlalu besar untukku”

Sampai pada akhirnya, Bangau menunggu lagi dan lagi. Matahari pun mulai naik dan hari sudah mulai panas. Air menyurut dan ikan–ikan pun berenang ke tengah sungai.

Saat itu terjadi, Bangau berusaha mengejar mereka. Tapi Bangau tidak bisa berenang seperti ikan. Ia tak bisa menjangkau ke tengah sungai.

Akhirnya, ia pun hanya bisa memakan siput–siput yang tertinggal di pinggiran sungai dan akhirnya sampai sore tiba, sama sekali ia tak bisa mendapatkan ikan.

Pesan Moral: Terkadang, menjadi terlalu pemilih justru akan membuat kita tidak akan mendapatkan apa-apa sama sekali. Kita tidak akan pernah tahu mana yang terbaik jika tidak mencoba pilihan-pilihan yang datang.

Berikan tanggapan dari cerita non fiksi di atas

Puisi
Naskah drama. 
Dokumentasi kegiatan hari ini :