Rabu, 0 4 September 2019
Muatan PPKn
Hak di rumah, Sekolah dan Masyarakat
Hak adalah segala sesuatu yang harus di dapatkan oleh setiap orang yang telah ada sejak lahir bahkan sebelum lahir. Di dalam Kamus Bahasa Indonesia hak memiliki pengertian tentang sesuatu hal yang benar, milik, kepunyaan, kewenangan, kekuasaan untuk berbuat sesuatu (karena telah ditentukan oleh undang-undang, aturan, dsb), kekuasaan yang benar atas sesuatu atau untuk menuntut sesuatu, derajat atau martabat. Sedangkan kewajiban adalah sesuatu yang wajib dilaksanakan, keharusan (sesuatu hal yang harus dilaksanakan). Di dalam perjalanan sejarah, tema hak relatif lebih muda usianya dibandingkan dengan tema kewajiban, walaupun sebelumnya telah lahir . Tema hak baru “lahir” secara formal pada tahun 1948 melalui Deklarasi HAM PBB, sedangkan tema kewajiban (bersifat umum) telah lebih dahulu lahir melalui ajaran agama di mana manusia berkewajiban menyembah Tuhan, dan berbuat baik terhadap sesama.
Hak Anak di rumah

1. Setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan makanan dan juga minuman.

Dikarenakan makan dan minum adalah hak untuk setiap orang agar dapat bertahan hidup, maka seorang orang tua sebaiknya memberikan hak terhadap anaknya yaitu adalah untuk mendapatkan makanan dan juga minuman agar tetap hidup.

2. Setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan sebuah perlindungan dan juga kemanan.

Dalam setiap kegiatan, akan selalu datang ancaman darimana saja terhadap anak, oleh sebab itu maka seorang anak harus mendapatkan sebuah perlindungan agar mereka tetap aman.

3. Setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan sebuah bimbingan disaat ia sedang belajar.

Seorang orang tua sebaiknya mengajari seorang anak ketika ia sedang belajar agar anak tersebut mampu untuk paham lebih cepat.

4. Setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan sebuah kesejahteraan didalam kehidupannya.

5. Hak untuk mendapatkan pendidikan

Hak Anak di Sekolah 

1. Hak untuk mendapatkan ilmu yang dimana diberikan oleh guru yang mumpuni.

2. Hak untuk di anggap sebagai seorang warga sekolah.

3. Hak untuk memiliki kesamaan rata dengan berbagai macam siswa di sekolah tanpa adanya perbedaan yang diberikan baik antara siswa pintar dan juga kurang pintar.

4. Hak untuk memiliki dan mendapatkan waktu untuk beristirahat.

5. Hak untuk bertanya di dalam kelas apabila terjadi kebingungan.

Hak Anak di Masyarakat

1. Hak untuk hidup

2. Hak untuk mendapatkan perlindungan kehidupan dari aparat keamanan

3. Hak untuk menyampaikan aspirasi

4. Hak untuk mendapat pelayanan dari sebuah negara

5. Hak untuk dihormati di sebagai seorang manusia


Muatan SBDP
Interval nadanada ad sebuah jarak antara nada satu ke nada yang lainnya. baik jarak nada ke atas atau jarak nada ke bawah. Interval memiliki beberapa nama yaitu:

  • 1. Prim: yaitu interval nada dari nada satu ke nada yang sama. Misal: dari nada do ke do
  • 2. Sekon: yaitu interval nada dari nada satu ke nada kedua di atas atau di bawahnya. Misal nada do ke re
  • 3. Terts: yaitu interval nada dari nada satu ke nada ketiga: Misal nada do ke mi
  • 4. Quart/Kuart: yaitu interval dari nada kesatu ke nada keempat di atasnya. Misal nada do ke fa, re ke sol, mi ke la, dsb.
  • 5. Quin/Kuint: adalah interval lima nada.
  • 6. Sekt: adalah interval enam nada.
  • 7. Septim: adalah interval tujuh nada.
  • 8. Oktaf: adalah interval delapan nada, dalam musik diatonis oktav mengidentifikasikan pengulangan nada yang sama hanya dalam tingkatan yang lebih tinggi. Misal nada do rendah ke nada do tinggi, sol bawah ke sol tinggi, dsb.
Jarak antar nada

JARAK NADA

Dari satu nada ke nada lain terdapat jarak yang berbeda-beda. Terdapat jarak satu dan jarak setengah. Jarak satu terdapat antara nada C dengan D, D dengan E, F dengan G, dan A dengan B. Jarak setengah terdapat antara nada E dengan F, B dengan C.

C------ D ----- E ----- F ----- G ----- A ----- B --- C
      1          1         ½         1           1         1        ½


Lagu apuse     Pupua Barat


JARAK NADA

Dari satu nada ke nada lain terdapat jarak yang berbeda-beda. Terdapat jarak satu dan jarak setengah. Jarak satu terdapat antara nada C dengan D, D dengan E, F dengan G, dan A dengan B. Jarak setengah terdapat antara nada E dengan F, B dengan C.

C------ D ----- E ----- F ----- G ----- A ----- B --- C
      1          1         ½         1           1         1      


Pb 3 
Menjelaskan Informasi berdasarkan struktur teks eksplanasi


Pengertian teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan tentang proses atau tahapan ‘mengapa’ dan ‘bagaimana’ terjadinya suatu fenomena atau peristiwa yang berkaitan dengan alam, sosial, ilmiah, dan budaya.
Pendapat lain mengatakan bahwa pengertian teks eksplanasi adalah suatu paragraf atau teks yang isinya menjelaskan informasi mengenai proses terjadinya suatu fenomena, baik itu fenomena alam, ilmu pengetahuan, serta kehidupan sosial dan budaya. Jenis teks ini sering ditemukan dalam buku-buku sains, geografi dan sejarah.
Setiap peristiwa di sekitar kita tentunya ada proses dan hubungan sebab-akibat dengan peristiwa lainnya. Di dalam explanatory textterdapat penjelasan tentang hubungan sebab-akibat tersebut dengan menggunakan aspek “mengapa” dan “bagaimana” suatu peristiwa terjadi.

Pada dasarnya tujuan teks eksplanasi adalah untuk menjelaskan tentang “mengapa” dan “bagaimana” suatu fenomena atau peristiwa terjadi. Misalnya, artikel tentang dampak global warming, peristiwa meletusnya gunung merapi, dan lain sebagainya.



Beranda  Umum  Teks Eksplanasi: Pengertian, Struktur, Ciri-Ciri, dan Kaidah Teks Eksplanasi



Teks Eksplanasi: Pengertian, Struktur, Ciri-Ciri, dan Kaidah Teks Eksplanasi

Pengertian Teks Eksplanasi adalah

Pengertian Teks Eksplanasi

Daftar isi



Sebenarnya, apa yang dimaksud dengan teks eksplanasi (explanatory text)Pengertian teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan tentang proses atau tahapan ‘mengapa’ dan ‘bagaimana’ terjadinya suatu fenomena atau peristiwa yang berkaitan dengan alam, sosial, ilmiah, dan budaya.
Pendapat lain mengatakan bahwa pengertian teks eksplanasi adalah suatu paragraf atau teks yang isinya menjelaskan informasi mengenai proses terjadinya suatu fenomena, baik itu fenomena alam, ilmu pengetahuan, serta kehidupan sosial dan budaya. Jenis teks ini sering ditemukan dalam buku-buku sains, geografi dan sejarah.
Setiap peristiwa di sekitar kita tentunya ada proses dan hubungan sebab-akibat dengan peristiwa lainnya. Di dalam explanatory textterdapat penjelasan tentang hubungan sebab-akibat tersebut dengan menggunakan aspek “mengapa” dan “bagaimana” suatu peristiwa terjadi.
Pada dasarnya tujuan teks eksplanasi adalah untuk menjelaskan tentang “mengapa” dan “bagaimana” suatu fenomena atau peristiwa terjadi. Misalnya, artikel tentang dampak global warming, peristiwa meletusnya gunung merapi, dan lain sebagainya.
Baca juga: Teks Eksposisi

Ciri-Ciri Teks Eksplanasi

Explanatory text memiliki karakteristik tertentu yang membedakannya dengan jenis teks lainnya. Adapun ciri-ciri teks eksplanasi adalah sebagai berikut:
  1. Semua informasi yang disampaikan di dalam teks adalah berdasarkan fakta (faktual) tanpa adanya tambahan opini dari penulis.
  2. Topik yang dibahas di dalamnya adalah fenomena yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan atau bersifat ilmiah.
  3. Jenis teks ini bersifat informatif dan tidak berusaha untuk mempengaruhi pembaca untuk mempercayai hal-hal yang dibahas.
  4. Struktur teksnya terdiri dari tiga jenis, yaitu; pernyataan umum, deretan penjelas atau sebab-akibat, dan interpretasi.
  5. Penjelasan di dalam teks ini menggunakan sequence markers, seperti; Pertama, Kedua, Ketiga, dan lainnya


Beranda  Umum  Teks Eksplanasi: Pengertian, Struktur, Ciri-Ciri, dan Kaidah Teks Eksplanasi


Teks Eksplanasi: Pengertian, Struktur, Ciri-Ciri, dan Kaidah Teks Eksplanasi

Pengertian Teks Eksplanasi adalah

Pengertian Teks Eksplanasi

Daftar isi


Sebenarnya, apa yang dimaksud dengan teks eksplanasi (explanatory text)Pengertian teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan tentang proses atau tahapan ‘mengapa’ dan ‘bagaimana’ terjadinya suatu fenomena atau peristiwa yang berkaitan dengan alam, sosial, ilmiah, dan budaya.
Pendapat lain mengatakan bahwa pengertian teks eksplanasi adalah suatu paragraf atau teks yang isinya menjelaskan informasi mengenai proses terjadinya suatu fenomena, baik itu fenomena alam, ilmu pengetahuan, serta kehidupan sosial dan budaya. Jenis teks ini sering ditemukan dalam buku-buku sains, geografi dan sejarah.
Setiap peristiwa di sekitar kita tentunya ada proses dan hubungan sebab-akibat dengan peristiwa lainnya. Di dalam explanatory textterdapat penjelasan tentang hubungan sebab-akibat tersebut dengan menggunakan aspek “mengapa” dan “bagaimana” suatu peristiwa terjadi.
Pada dasarnya tujuan teks eksplanasi adalah untuk menjelaskan tentang “mengapa” dan “bagaimana” suatu fenomena atau peristiwa terjadi. Misalnya, artikel tentang dampak global warming, peristiwa meletusnya gunung merapi, dan lain sebagainya.
Baca juga: Teks Eksposisi

Ciri-Ciri Teks Eksplanasi

Explanatory text memiliki karakteristik tertentu yang membedakannya dengan jenis teks lainnya. Adapun ciri-ciri teks eksplanasi adalah sebagai berikut:
  1. Semua informasi yang disampaikan di dalam teks adalah berdasarkan fakta (faktual) tanpa adanya tambahan opini dari penulis.
  2. Topik yang dibahas di dalamnya adalah fenomena yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan atau bersifat ilmiah.
  3. Jenis teks ini bersifat informatif dan tidak berusaha untuk mempengaruhi pembaca untuk mempercayai hal-hal yang dibahas.
  4. Struktur teksnya terdiri dari tiga jenis, yaitu; pernyataan umum, deretan penjelas atau sebab-akibat, dan interpretasi.
  5. Penjelasan di dalam teks ini menggunakan sequence markers, seperti; Pertama, Kedua, Ketiga, dan lainnya.
Baca juga: Macam Macam Majas

Struktur Teks Eksplanasi

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, di dalam explanatory text terdapat 3 struktur yang membangun teks ini sehingga menjadi satu kesatuan. Adapun struktur teks eksplanasi adalah sebagai berikut:

1. Pernyataan Umum

Pada bagian pernyataan umum memuat tentang penjelasan umum mengenai suatu topik atau peristiwa yang dibahas. Pernyataan umum ini bisa berupa pengenalan atau penjelasan singkat tentang suatu peristiwa/ fenomena.

Deretan Penjelas

Pada bagian deretan penjelas terdapat informasi mengenai sebab-akibat suatu peristiwa atau fenomena. Bagian deretan penjelas ini disusun sedemikian rupa sehingga dapat menjelaskan suatu peristiwa assecara berurutan dari awal hingga akhir.

3. Interpretasi

Interpretasi merupakan teks penutup dan bukan suatu keharusan. Pada bagian interpretasi ini menjelaskan intisari atau kesimpulan dari pernyataan umum dan deretan penjelas dari topik yang dibahas.

0 komentar:

Posting Komentar