Muatan Matematika dan tema 6 subtema 5
MUATAN MATEMATIKA
Ciri-Ciri Limas
Unsur-Unsur Limas
Jenis-Jenis Limas
Limas Segitiga
Limas Segi Empat
Limas Segi Lima
Limas Segi Enam
Rumus Luas Permukaan Limas
Volume Limas
Contoh Soal
Pb 5 dan PB 6MUATAN IPA
PERBANDINGAN CIRI-CIRI FISIK REMAJA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN PADA MASA PUBERTAS
Pubertas merupakan fase perkembangan fisik pada tubuh manusia dan ditandai dengan kematangan organ seksual dan ciri ciri perkembangan seksual sekunder. Baik laki laki maupun perempuan mengalami fase pubertas ini. Pubertas juga diartikan sebagai transisi dari anak- anak ke dewasa biasanya pada usia 10 sampai 16 tahun.
Perubahan yang sangat banyak terjadi pada fase pubertas ini baik secara fisik yang tampak maupun organ dalam. Dalam fase pubertas ini, perkembangan seksual ditandai dengan pelepasan hormon yang mempengaruhi emosi dan juga perkembangan fisik manusia.
Pelepasan hormon tertosteron berlangsung pada laki- laki dan hormon esterogen pada perempuan.
Pubertas secara fisik terjadi secara primer dan sekunder. Pubertas secara primer yaitu perubahan dalam tubuh meliputi perubahan hormon dan organ kelamin sedangkan pubertas secara sekunder ditandai dengan perubahan yang tampak dari luar. Kedua macam pubertas tersebut disatukan dalam ciri ciri pubertas sebagai berikut.
A. Pada Laki- Laki
Pada laki- laki perubahan fisik ini ditandai dengan beberapa hal berikut ini:
- Organ kelamin yang mulai berfungsi dan menghasilkan sperma dalam testis.
- Ereksi spontan, pada remaja laki- laki ditandai dengan pertama kali mengalami ‘mimpi basah’ yang mengeluarkan air mani dan ereksi di pagi hari tanpa disadari. Hal ini wjar dan merupakan proses yang normal pada remaja sebbagai tanda kematangan organ seksual. Seiring bertambahnya usia, ereksi spontan akan semakin jarang dan sulit terjadi. (baca juga: Cabang Cabang Psikologi)
- Tumbuh kumis dan jenggot, perubahan fisik mulai terjadi dengan pertumbuhan rambut di area wajah. Kumis dan jenggot juga memberikan kesan lebih dewasa dan macho pada laki- laki.
- Jakun mulai membesar dan tampak, yang sebelumnya belum memiliki jakun atau tidak tampak. Seiring dengan pubertas jakun menjadi tampak. (Baca juga: Perilaku Abnormal )
- Suara berubah menjadi lebih besar dan berat, suara akan menjadi lebih maskulin karena laring dan pita suara juga berkembang. (Baca juga: Tipe Kepribadian Manusia)
- Tumbuh rambut di beberapa area (ketiak, kaki, dada, organ kelamin)
- Otot tubuh mulai terbentuk, dengan latihan fisik yang rutin otot otot atletis pada tubuh akan mulai terbentuk. (Baca juga: Kode Etik Psikologi)
- Bahu melebar melebihi panggul, pada laki- laki memiliki bahu yang bidang dan lebar.
- Jaringan kulit berubah, pori- pori tampak lebih besar, kulit laki laki cenderung tebal dan lebih kasar dari perempuan. (Baca juga: Psikologi Keluarga)
- Muncul jerawat, ini hal yang paling sering dialami sebagai reaksi akibat kadar hormon yang meningkat.
- Laki- laki tumbuh tinggi dan besar lebih cepat. Pertumbuhan secara vertikal tampak sangat cepat dalam beberapa bulan sehingga terlihat jangkung dan kurus. Namun tergantung juga pada genetik bawaan dari keluarga. (Baca juga: Psikologi Pendidikan)
- Kekuatan otot bertambah, seiring dengan tubuh yang semakin tinggi dan besar kekuatan yang dimiliki juga semakin besar. (Baca juga: Psikologi Eksperimen)
B. Pada Perempuan
- Organ kelamin mulai berfungsi, produksi sel telur dimulai, rahim menjadi lebih kuat dan siap membuahi.
- Ditandai dengan menstruasi pertama sebagai awal dari organ reproduksi yang sudah sempurna. Menstruasi merupakan proses peluruhan dinding uterus akibat kegagalan proses pembuahan.
- Payudara dan puting susu mulai timbul dan membesar, tubuh perempuan juga mulai membentuk indah. Lekukan badan mulai terlihat. (Baca juga: Kecerdasan Emosional dalam Psikologi)
- Tumbuh rambut di beberapa area (ketiak dan organ kelamin)
- Suara lebih nyaring dan lembut, hal ini terjadi juga akibat remaja perempuan merasa dirinya sudah dewasa dan perlu untuk menjaga cara bicara yang lembut.
- Kadang kadang muncul jerawat di wajah, pada beberapa orang kondisi peningkatan kadar hormon berpengaruh pada timbulnya jerawat pada wajah. (baca juga: Psikologi Forensik)
- Lebih cepat tumbuh tinggi dan besar, penyempurnaan organ reproduksi ini juga berpengaruh pada sistem metabolisme tubuh secara keseluruhan sehingga tubuh bekerja lebih optimal.
MUATAN BAHASA INDONESIA
MENGGALI INFORMASI DARI TEKS NONFIKSI
Teks nonfiksi adalah teks yang berisi informasi berdasarkan fakta atau kenyataan. Teks nonfiksi dapat ditemukan dalam artikel surat kabar atau majalah, misalnya jurnal tentang sejarah atau ilmiah, biografi, karya sastra.
Teks nonfiksi dapat dipahami isinya dengan cara membaca dengan seksama dan selanjutnya menjawab pertanyaan berdasarkan teks yang telah dibaca.
Menentukan ide pokok dalamteks nonfiksi, ide pokok teks adalah inti permasalahan dari suatu teks. Ada beberapaistilah dari ide pokok teks diantaranya pikiran pokok, pikiran utama, gagasan utama.
Menemukan ide pokok penting yang didengar, dengan cara dengarkan tek nonfiksi dengan saksama, catat kata kunci, gunakan kata tanya untuk menemukan ide pokok
Membuat ringkasan teks nonfiksi,menyajikan teks nonfiksi secara lebih singkat dengan mengambil inti dari tekstersebut. Yang perlu diperhatikan membaca dengan saksama, menentukan ide pokoksetiap paragraf, menyusun ide pokok ke dalam beberapa kalimat, memperhatikanpemilihan diksi dan EYD
Selain menjelaskan informasi dengan kalimat dan tabel dapat juga dengan peta pikiran. Peta pikiran merupakan suatu cara mencatat kreatif dan efektif yang disajikan secara ringkas biasanya berbentuk cabang seperti pohon. Membuat daftar pertanyaan dan menjawab setelah itu masukan ke dalam suatu peta pikiran.
Peta pikiran yang dibuat dapat dipresentasikan dengan memperhatikan sikap tubuh yang tegap ketika presentasi, adanya kontak mata dengan pendengar, penggunaan lafal dan intonasi ketika menjelaskan, pemilihan kata yang tepat.
Ide pokok dapat dikembangkanmenjadi kalimat utama setelah terlebih dahulu menentukan ide pokok, hal yangperlu diperhatikan membaca dengan saksama
Untuk mengembangkan ide pokok menjadi paragraf nonfiksi yang perlu diperhatikan menentukan topik, membuat kosa kata sebanyak banyaknya, menuliskan ide pokok berdasarkan kosa kata yang ditentukan, membuat kalimat utama, mencari informasi tambahan untuk mendukung ide pokok, membuat kalimat pendukung, menyusun kalimat utama dan kalimat penjelas.
Cara menggali informasi denganmembaca secara saksama dan membuat pertanyaan dengan 5W1H, untuk menemukan maknakosakata dapat dicari dalam KBBI
MUATAN SBDP
GERAK TARI KANDAGAN
Tari Kandagan merupakan tarian yang dibawakan oleh penari putri. Tari ini merupakan kreasi baru dari pengembangan dari tari renggarini di tahun 1960 oleh tokoh pembaharu tari Sunda, Raden Tjetje Somantri. Tari ini tergolong tarian putri yang karakternya gagah. Kandagan artinya wadah, tempat menyimpan perhiasan dan barang-barang berharga lainnya. Oleh karena itu, nama tari Kandagan bisa juga dimaksudkan tempat kumpulan gerak-gerak tari.
Gerak Tari
Tari Kandagan termasuk kategori tari putri yang gagah yang artinya tari ini memerlukan keterampilan bakat dan latihan yang lama untuk menguasainya. Untuk membentuk koreografi tari Kandagan untuk pemula biasanya dimulai dengan mengolah badan untuk persiapan menari.
Tari Kandagan biasanya dipertunjukkan secara tunggal ataupun secara berbarengan. Namun jika berbarengan tentu saja dengan semua karakter penari harus sama yaitu karakter putri gagah. Gerakan tari Kandagan memiliki kekayaan gerak yang beragam yang dibangun oleh gerak pokok dan gerak peralihan.
MUATAN IPA
PERILAKU DAN SIFAT REMAJA PADA MASA PUBERTAS
Memasuki masa remaja,biasanya terjadi pertumbuhan dan perkembangan fisik yang sangat pesat. Hal ini juga berpengaruh pada perubahan perilaku dan sifat yang dialami remaja. Hal ini disebabkan oleh pengaruh hormon yang dihasilkan oleh tubuh.
Ciri-ciri anak yang mengalami masa pubertas adalah sebagai berikut :
- Mencari pergaulan di luar keluarga, usaha melepaskan diri dari ikatan keluarga.
- Minat subjektif dan sosial, timbul ke dalam batin sendiri.
- Kepribadian tumbuh dan si puber menemukan diri sendiri, ia mulai meneliti hidupnya.
- Penemuan nilai-nilai, sikapnya menjadi emosional.
- Daya pikir melepaskan sifat-sifat konkret dan menuju sifat-sifat abstrak.
- Perkembangan anak laki-laki dan anak perempuan berbeda.
- Anak puber mengalami sikap ketidak-tenangan, tidak seimbang dan menunjukkan sifat yang bbertentangan.
MUATAN BAHASA INDONESIA
MENGGALI INFORMASI DARI TEKS NONFIKSI
Teks nonfiksi adalah teks yang berisi informasi berdasarkan fakta atau kenyataan. Teks nonfiksi dapat ditemukan dalam artikel surat kabar atau majalah, misalnya jurnal tentang sejarah atau ilmiah, biografi, karya sastra.
Teks nonfiksi dapat dipahami isinya dengan cara membaca dengan seksama dan selanjutnya menjawab pertanyaan berdasarkan teks yang telah dibaca.
Cara menggali informasi denganmembaca secara saksama dan membuat pertanyaan dengan 5W1H, untuk menemukan makna
kosa kata dapat dicari dalam KBBI
LATIHAN :
kosa kata dapat dicari dalam KBBI
LATIHAN :
BUPENA HAL.58
0 komentar:
Posting Komentar