Senin, 28 Oktober 2024


   

KELAS VB

GURU KELAS : Fuji lestari,S.Pd.

Tabik pun Selamat pagi sholih sholiha ibu guru kelas VB

Semoga sholih sholiha dalam keadaan sehat walafiat dan selalu dalam lindungan Allah SWT. 

Sebelum belajar kita mendengarkan tausyiah terlebih dahulu, dilanjutkan menyanyikan lagu wajib nasional mars al- Azhar lampung, sholat dhuha dan murajaah surat- surat pendek. 

Bagaimana perasaan sholih sholihah hari ini? 

Semoga sholih sholihah bahagia dalam menimba ilmu disekolah yang kita cintai ini. 

Baiklah sholih sholiha, sebelum Ibu menjelaskan materi hari ini ibu akan mengulas kembali apa itu teks prosedur, masih ingatkah kalian? ada yang bisa menjelaskan teks prosedur? 

baiklah selanjutnya ibu akan menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini .

Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat merubah pecahan biasa kebentuk desimal dan sebaliknya

Metode Pembelajaran : Visualisasi dengan Model Konkret:

Alat Peraga                   :  LCD dan Gambar menggunakan karton

Mengubah Pecahan Biasa ke Desimal

Ada dua cara utama untuk mengubah pecahan biasa menjadi desimal:

Ada dua cara utama untuk mengubah pecahan biasa menjadi desimal:

  1. Dengan Pembagian:

    • Langkah 1: Bagi pembilang dengan penyebut.
    • Contoh: Ubah 3/4 menjadi desimal.
      • Kita bagi 3 dengan 4. Hasilnya adalah 0,75.
      • Jadi, 3/4 = 0,75.
2. Dengan Mengubah Penyebut Menjadi Kelipatan 10:
  • Langkah 1: Carilah bilangan yang dapat dikalikan dengan penyebut untuk mendapatkan 10, 100, 1000, dan seterusnya.
  • Langkah 2: Kalikan pembilang dan penyebut dengan bilangan yang sama.
  • Langkah 3: Tuliskan angka di belakang koma sesuai dengan banyaknya nol pada penyebut yang baru.
  • Contoh: Ubah 3/5 menjadi desimal.

Mengubah Desimal ke Pecahan Biasa

  • Langkah 1: Tuliskan semua angka di belakang koma sebagai pembilang.
  • Langkah 2: Tuliskan penyebut sebagai 1 diikuti oleh sejumlah nol yang sama dengan banyaknya angka di belakang koma.
  • Langkah 3: Sederhanakan pecahan jika memungkinkan.
  • Contoh: Ubah 0,25 menjadi pecahan biasa.
    • Pembilangnya adalah 25.
    • Karena ada 2 angka di belakang koma, penyebutnya adalah 100.
    • Jadi, 0,25 = 25/100 = 1/4 (setelah disederhanakan).

Contoh Lain:

Pecahan BiasaDesimal
1/20,5
3/40,75
7/100,7
1/50,2  

Latihan:

Cobalah ubah pecahan-pecahan berikut menjadi desimal, dan sebaliknya:

  • 2/5
  • 0,6
  • 3/8
  • 1,25

Materi bahasa Indonesia 
Tujuan pembelajaran : peserta didik dapat memahami contoh surat resmi dan tidak resmi 
Peserta didik dapat membuat surat resmi dan surat pribadi 
Media yang digunakan : ppt, gambar surat resmi dan tidak resmi , buku bahasa Indonesia 
Metode yang di gunakan : menulis tangan contoh surat pribadi dan resmi

Surat resmi adalah surat yang digunakan untuk keperluan formal dan resmi, sedangkan surat tidak resmi adalah surat yang bersifat pribadi:
  • Surat resmi
    Surat resmi ditulis dengan bahasa baku, tata tulis, dan ejaan yang benar. Surat ini digunakan untuk menyampaikan informasi, perintah, atau permintaan secara formal. Surat resmi biasanya ditandatangani oleh pimpinan atau pejabat yang berwenang.
  • Surat tidak resmi
    Surat tidak resmi biasanya ditulis oleh seseorang untuk ditujukan kepada orang lain yang bersifat pribadi.  

Ciri-ciri Surat Resmi

Surat resmi memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

1. Adanya kop surat atau kepala surat yang berisi nama dan alamat instansi atau lembaga

2. Adanya nomor surat dan lampiran

3. Adanya salam pembuka dan salam penutup

4. Menggunakan bahasa resmi

5. Adanya stempel instansi atau lembaga pada surat.

Struktur Surat Resmi

Adapun struktur surat resmi adalah sebagai berikut:

  • Kop surat
  • Nomor surat
  • Tanggal surat
  • Lampiran
  • Perihal/hal
  • Alamat surat
  • Salam pembuka
  • Pembuka surat/paragraf pembuka
  • Isi surat
  • Paragraf penutup
  • Nama dan tanda tangan pihak yang menulis surat
  • Nama atau tanda tangan pihak yang memperkuat surat
  • Tembusan

Jenis Surat Resmi

Jenis-jenis surat resmi adalah sebagai berikut:

  • Surat keputusan
  • Surat dinas
  • Surat lamaran kerja
  • Surat niaga
  • Surat perintah
  • Surat permohonan
  • Surat kuasa
  • Surat edaran

Perbedaan Surat Resmi dan Tidak Resmi

Perbedaan surat resmi dan tidak resmi adalah dilihat dari bahasa dan penulisan surat yang digunakan. Surat resmi ditulis dengan bahasa yang resmi dengan menggunakan kata baku, dan berdasarkan tata tulis dan ejaan yang benar.

Sedangkan, surat tidak resmi biasanya surat yang ditulis oleh seseorang, untuk ditujukan pada orang lain yang bersifat pribadi. Ciri surat pribadi atau surat tidak resmi adalah di dalamnya tidak menggunakan kop surat, menggunakan bahasa yang tidak formal atau bahasa yang bebas (tergantung siapa penerima suratnya), salam pembuka dan salam penutup bervariasi.

Selain itu, biasanya dalam surat tidak resmi juga menggunakan kata ganti orang pertama bagi penulis surat dan kata ganti orang kedua bagi penerima surat.

Contoh surat resmi 


Contoh surat tidak resmi 


Tugas hari ini sholih sholihah membuat contoh surat resmi dan tidak resmi

Refleksi kegiatan hari ini alhamdulillah sebagian besar peserta didik mulai memahami materi mengurutkan pecahan dari terkecil ke terbesar. 

Alhamdulillah peserta didik dapat menuliskan contoh surat pribadi dengan baik. 

Berikut ini dokumentasi kegiatan hari ini


0 komentar:

Posting Komentar