KELAS III .B
GURU KELAS : Fuji lestari, S. Pd
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, segala puji hanya milik Allah SWT yang telah memberikan kita nikmat sehat, iman, dan kesempatan untuk berkumpul kembali di hari kedua sekolah ini. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, dan kita semua sebagai umatnya. Aamiin ya Rabbal ‘alamin.
Anak-anak yang sholeh dan sholehah,
Bagaimana kabarnya hari ini? Semoga semuanya sehat dan semangat ya!
Hari ini kita sudah belajar seperti biasakalian. semoga kalian semakin semangat belajar, berteman dengan baik, dan menunjukkan akhlak yang mulia. Ingatlah, anak-anak, bahwa menuntut ilmu adalah ibadah. Rasulullah SAW bersabda:
"Menuntut ilmu itu wajib bagi setiap Muslim." (HR. Ibnu Majah)
Jadi, mari kita awali hari ini dengan niat yang baik, semangat belajar, dan tidak lupa berdoa. Semoga Allah SWT memberikan kita ilmu yang bermanfaat dan hati yang selalu bersyukur.
Selamat belajar, anak-anak hebat! Semoga hari ini menjadi hari yang penuh kebaikan dan keberkahan.
Bahasa Indonesia
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti pembelajaran, siswa diharapkan mampu:
-
Membaca teks bertema Semangat Meraih Prestasi dengan lafal, intonasi, dan jeda yang tepat.
-
Mengidentifikasi informasi penting dari teks yang dibacakan atau dibaca sendiri. MEDIA PEMBELAJARAN
- Video animasi edukatif bertema semangat meraih prestasi.
-
Gambar atau poster motivasi (misalnya: "Rajin Belajar, Pasti Bisa!", "Cita-Citaku").
-
Kartu pertanyaan atau lembar aktivitas untuk latihan membaca dan menulis. 🎯 METODE PEMBELAJARAN
-
Metode Cerita (Storytelling):
Guru membacakan teks inspiratif tentang seorang anak yang rajin belajar dan meraih prestasi. -
Diskusi Kelompok Kecil:
Siswa mendiskusikan isi cerita, karakter tokoh, dan pelajaran yang bisa diambil. -
Bermain Peran (Roleplay):
Siswa memerankan tokoh dalam cerita, menumbuhkan empati dan motivasi untuk berprestasi.
Setelah mengikuti pembelajaran, siswa diharapkan dapat :
-
Menunjukkan sikap tanggung jawab dalam melaksanakan kewajiban.
-
Mengerjakan latihan soal pilihan ganda dengan benar minimal 8 dari 10 soal.
🧰 Media Pembelajaran
-
Buku paket Pendidikan Pancasila kelas 3 SD.
-
Lembar kerja siswa (LKS).
-
Gambar ilustrasi aktivitas siswa di rumah, sekolah, dan masyarakat
🎓 Metode Pembelajaran
- Diskusi Kelompok Kecil – Siswa mendiskusikan kewajiban di lingkungan masing-masing.
-
Latihan Soal Mandiri – Siswa mengerjakan soal pilihan ganda untuk mengukur pemahaman.✍ Latihan Soal Pilihan Ganda (10 Soal)
Tema: Kewajiban Siswa di Rumah, Sekolah, dan Masyarakat
Petunjuk: Pilihlah jawaban yang paling tepat!
-
Kewajiban utama seorang siswa di sekolah adalah …
-
a. Bermain sepanjang hari
-
b. Belajar dengan sungguh-sungguh
-
c. Libur setiap hari
-
d. Tidur di kelas
-
-
Membersihkan kamar sendiri adalah kewajiban siswa di …
-
a. Sekolah
-
b. Rumah
-
c. Pasar
-
d. Kantor
-
-
Salah satu kewajiban siswa di masyarakat adalah …
-
a. Melanggar aturan
-
b. Membuat keributan
-
c. Menjaga kebersihan lingkungan
-
d. Membuang sampah sembarangan
-
-
Jika ada tugas dari guru, maka sebagai siswa kita harus …
-
a. Membiarkannya
-
b. Dibuang saja
-
c. Dikerjakan dengan tanggung jawab
-
d. Disuruh orang lain
-
-
Contoh kewajiban siswa di sekolah adalah …
-
a. Mencoret-coret tembok
-
b. Mengerjakan ulangan dengan jujur
-
c. Membolos saat pelajaran
-
d. Tidak memakai seragam
-
-
Membersihkan halaman rumah adalah contoh kewajiban siswa terhadap …
-
a. Guru
-
b. Teman
-
c. Keluarga
-
d. Sekolah
-
-
Bila melihat sampah di jalan, kewajiban kita adalah …
-
a. Menambahkannya
-
b. Membiarkannya
-
c. Menyingkirkan dan membuang ke tempat sampah
-
d. Menendangnya
-
-
Kewajiban siswa terhadap guru adalah …
-
a. Berteriak saat pelajaran
-
b. Mendengarkan dan menghormati guru
-
c. Meniru teman
-
d. Main HP di kelas
-
-
Ketika orang tua menyuruh belajar, kita sebaiknya …
-
a. Marah-marah
-
b. Bermain saja
-
c. Melarikan diri
-
d. Menuruti dengan senang hati
-
-
Dalam kegiatan gotong royong di lingkungan, siswa sebaiknya …
-
a. Tidak ikut
-
b. Bersembunyi
-
c. Ikut membantu sesuai kemampuan
-
d. Tidur di rumah
1. Aturan sekolah dibuat agar...
A. Siswa bisa bermain sepuasnya
B. Semua warga sekolah merasa bebas
C. Sekolah menjadi tertib dan aman
D. Semua murid bisa pulang cepat
2. Salah satu contoh aturan di sekolah adalah...
A. Membawa mainan ke sekolah
B. Tidak masuk sekolah tanpa izin
C. Tidur di kelas saat pelajaran
D. Datang terlambat
3. Kesepakatan kelas dibuat oleh...
A. Guru dan kepala sekolah
B. Siswa dan guru bersama-sama
C. Orang tua murid
D. Penjaga sekolah
4. Contoh kesepakatan di kelas adalah...
A. Tidak perlu belajar jika bosan
B. Menghormati guru dan teman
C. Mengobrol saat guru menerangkan
D. Bermain saat jam pelajaran
5. Kewajiban siswa di sekolah adalah...
A. Menyontek saat ujian
B. Menghormati guru
C. Pulang tanpa izin
D. Tidak mengerjakan PR
6. Hak siswa di sekolah adalah...
A. Mendapatkan makanan gratis
B. Mendapatkan nilai bagus tanpa belajar
C. Mendapatkan pelajaran dan bimbingan
D. Mendapat hadiah setiap hari
7. Di rumah, anak memiliki hak untuk...
A. Membentak orang tua
B. Menonton TV sepanjang hari
C. Disayangi dan dilindungi
D. Tidak membantu pekerjaan rumah
8. Contoh kewajiban anak di rumah adalah...
A. Membuat aturan sendiri
B. Membantu membersihkan rumah
C. Memarahi adik
D. Bermain tanpa batas
9. Jika tidak mematuhi aturan sekolah, maka...
A. Akan mendapat hadiah
B. Guru menjadi senang
C. Bisa mendapat teguran atau sanksi
D. Boleh mengulangi pelanggaran
Jawaban:
10. Menghormati guru dan teman termasuk dalam...
A. Hak
B. Aturan
C. Kewajiban
D. Hukuman
2. SOAL URAIAN
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan aturan sekolah dan mengapa aturan itu penting!
2. Berikan 3 contoh kesepakatan kelas yang baik dan jelaskan manfaatnya!
3. Sebutkan masing-masing 2 contoh hak dan kewajiban di sekolah!
4. Sebutkan masing-masing 2 contoh hak dan kewajiban anak di rumah!
5. Apa yang bisa terjadi jika siswa tidak menjalankan kewajibannya di sekolah? Jelaskan pendapatmu!
Anda bilang:
ChatGPT bilang:
Berikut beberapa contoh soal yang menggunakan tanda petik dua (" ") dalam kalimat:
📘 Contoh Soal Bahasa Indonesia: Tanda Petik Dua
Soal 1 (Pilihan Ganda)
Perhatikan kalimat berikut!
Ani berkata, "Aku akan pergi ke pasar nanti sore."
Penggunaan tanda petik dua pada kalimat di atas berfungsi untuk...
A. Menunjukkan judul karya
B. Menunjukkan kata yang salah eja
C. Menandai kutipan langsung ucapan seseorang
D. Menandai istilah asing
Jawaban: C
Soal 2 (Pilihan Ganda)
Manakah kalimat yang penggunaan tanda petik dua-nya salah?
A. Ibu berkata, "Jangan lupa makan siang."
B. Novel favorit saya adalah "Laskar Pelangi".
C. Mereka menyebutnya sebagai "juara sejati".
D. Kucing itu mengeong, "meong, meong!"
Jawaban: D
(Seharusnya suara binatang tidak perlu diapit tanda petik dua jika bukan kutipan langsung dari ucapan manusia.)
Soal 3 (Isian Singkat)
Tuliskan satu contoh kalimat yang menggunakan tanda petik dua untuk judul artikel!
Contoh Jawaban:
Saya membaca artikel berjudul "Manfaat Olahraga Pagi bagi Kesehatan".
Soal 4 (Pilihan Ganda)
Kalimat berikut ini yang menggunakan tanda petik dua untuk istilah khusus adalah...
A. Mereka menonton film "Petualangan Sherina".
B. Ia dijuluki "Raja Tega" oleh teman-temannya.
C. Guru berkata, "Belajarlah yang rajin."
D. "Merdeka!" teriak para pejuang.
Jawaban: B
Jika kamu mau, saya juga bisa buatkan soal versi esai, latihan interaktif, atau kuis online. Mau dilanjutkan?
Anda bilang:
ChatGPT bilang:
Berikut adalah rangkuman penggunaan tanda petik dua (" ") dalam Bahasa Indonesia sesuai Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI):
📌 Rangkuman Penggunaan Tanda Petik Dua (" ")
1. Mengapit Kutipan Langsung
Digunakan untuk mengapit ucapan langsung dari seseorang.
Contoh:
Ibu berkata, "Jangan lupa sarapan sebelum berangkat sekolah."
2. Mengapit Judul Karya Tulis
Digunakan untuk menandai judul buku, lagu, film, artikel, cerpen, dan sebagainya jika disebut dalam kalimat.
Contoh:
Saya sedang membaca buku "Negeri 5 Menara".
Lagu favoritku adalah "Hari yang Cerah".
3. Mengapit Istilah Khusus atau Tidak Lazim
Dipakai untuk istilah asing, kata yang dipersoalkan, atau kata dengan makna khusus.
Contoh:
Mereka menyebutnya sebagai "pahlawan tanpa tanda jasa".
Kata "gaul" sering digunakan anak muda zaman sekarang.
Kata "deadline" berarti batas akhir pengumpulan tugas.
4. Mengapit Kata atau Ungkapan yang Dianggap Kurang Baku
Biasanya digunakan untuk menandai ejaan salah, kata tidak baku, atau sindiran.
Contoh:
Dia sering "bolos" saat pelajaran Matematika.
Kami tidak mengerti apa arti kata "kepo" itu.
⚠️ Catatan Tambahan:
Tanda petik dua dibuka sebelum kutipan/istilah, dan ditutup setelahnya.
Jika kutipan di dalam kutipan, gunakan tanda petik satu (' ') di dalamnya.
Contoh:
Guru berkata, "Kata 'efektif' berarti tepat guna."
Jika kamu ingin, saya bisa buatkan poster ringkas atau catatan visual dari rangkuman ini. Mau?
Anda bilang:
ChatGPT bilang:
Berikut adalah tujuan, media, dan metode pembelajaran untuk materi "Penggunaan Tanda Petik Dua (")" dalam Bahasa Indonesia, yang bisa digunakan dalam RPP, perangkat ajar, atau kegiatan belajar lainnya:
🎯 Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
Menjelaskan fungsi tanda petik dua (") dalam kalimat secara lisan dan tertulis.
Mengidentifikasi penggunaan tanda petik dua yang tepat dalam berbagai jenis kalimat.
Membedakan penggunaan tanda petik dua yang benar dan salah dalam teks.
Menerapkan penggunaan tanda petik dua dalam membuat kalimat atau paragraf sendiri.
🧩 Media Pembelajaran
Berikut beberapa media yang bisa digunakan:
| Jenis Media | Contoh |
|---|---|
| Visual (gambar) | Slide PowerPoint, infografis tanda baca |
| Audio-visual | Video edukatif (YouTube, Ruangguru, dll.) |
| Interaktif | Quizizz, Kahoot!, Wordwall |
| Cetak | LKS, modul pembelajaran, kartu soal |
| Digital | Google Slides, Padlet, Canva, atau e-learning |
🧠 Metode Pembelajaran
| Metode | Penjelasan Singkat |
|---|---|
| Ceramah | Guru menjelaskan fungsi dan contoh penggunaan tanda petik dua |
| Diskusi Kelompok | Siswa menganalisis kalimat dan menemukan kesalahan penggunaan tanda petik dua |
| Latihan Soal | Siswa mengerjakan soal pilihan ganda, isian, dan membuat kalimat sendiri |
| Tanya Jawab | Guru memancing pemahaman siswa melalui pertanyaan lisan |
| Games Interaktif | Menggunakan aplikasi quiz online agar pembelajaran lebih menyenangkan |
| Modeling | Guru memberikan contoh penulisan kalimat dengan tanda petik dua yang tepat |
💡 Tips Pelaksanaan
Gunakan contoh dari kehidupan sehari-hari (misalnya percakapan orang tua, judul lagu populer, dll.).
Ajak siswa membuat kalimat sendiri dengan tanda petik dua.
Buat kuis atau permainan agar materi lebih menarik dan tidak membosankan.
Kalau kamu butuh format RPP, modul ajar, atau LKPD dengan topik ini, tinggal bilang saja, ya!
Anda bilang:
ChatGPT bilang:
Berikut adalah arti kosa kata yang kamu minta:
📘 1. Ilustrasi
Arti:
Gambaran visual atau penjelasan dalam bentuk gambar atau contoh untuk memperjelas isi atau maksud sesuatu (bisa dalam buku, cerita, atau penjelasan).
Contoh:
Buku itu dilengkapi ilustrasi agar pembaca lebih mudah memahami isi cerita.
😃 2. Ekspresi
Arti:
Ungkapan perasaan atau pikiran melalui mimik wajah, kata-kata, gerakan tubuh, atau intonasi suara.
Contoh:
Ekspresi wajahnya menunjukkan bahwa ia sedang marah.
🍽️ 3. Kantin
Arti:
Tempat di sekolah, kantor, atau fasilitas umum lainnya yang digunakan untuk menjual makanan dan minuman.
Contoh:
Kami membeli nasi goreng di kantin sekolah saat istirahat.
💻 4. Menginstal
Arti:
Proses memasang atau menyiapkan perangkat lunak (software) atau aplikasi ke dalam komputer atau perangkat elektronik lainnya agar bisa digunakan.
Contoh:
Saya baru saja menginstal aplikasi belajar Bahasa Indonesia di ponsel.
Kalau kamu butuh arti dalam bentuk bahasa daerah, sinonim, atau dijadikan soal latihan, saya juga bisa bantu!
Anda bilang:
ChatGPT bilang:
Berikut adalah rancangan pembelajaran sederhana untuk kelas 3 SD dengan materi nilai peduli, adil, dan sederhana:
🎯 Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, peserta didik dapat menjelaskan dan menunjukkan sikap peduli, adil, dan sederhana dalam kehidupan sehari-hari di rumah, sekolah, dan lingkungan sekitar.
🧩 Media Pembelajaran
| Jenis Media | Contoh |
|---|---|
| Visual | Gambar ilustrasi sikap peduli (misalnya: menolong teman), adil (berbagi mainan), dan sederhana (hidup hemat) |
| Audio-visual | Video pendek tentang kegiatan sehari-hari anak-anak yang menunjukkan nilai-nilai tersebut |
| Cetak | Buku Tematik Kelas 3, Lembar Kerja Siswa (LKS), kartu nilai-nilai karakter |
🧠 Metode Pembelajaran
| Metode | Penjelasan |
|---|---|
| Bercerita (storytelling) | Guru menceritakan kisah atau dongeng pendek yang mengandung nilai peduli, adil, dan sederhana |
| Diskusi kelas | Siswa diajak membahas sikap tokoh dalam cerita dan mengaitkannya dengan kehidupan sehari-hari |
| Bermain peran (roleplay) | Siswa memerankan situasi seperti menolong teman, membagi makanan, dan hidup hemat |
| Tanya jawab | Guru memberikan pertanyaan terbuka untuk menggali pemahaman siswa |
📚 Rangkuman Materi: Nilai Peduli, Adil, dan Sederhana (Kelas 3 SD)
1. ✅ Peduli
Artinya: Mau membantu orang lain, perhatian pada sesama.
Contoh:
Menolong teman yang jatuh.
Memberi makanan kepada teman yang lupa membawa bekal.
2. ⚖️ Adil
Artinya: Bersikap sama kepada semua orang, tidak pilih kasih.
Contoh:
Membagi mainan secara bergiliran.
Memberi kesempatan semua teman ikut bermain.
3. 🍃 Sederhana
Artinya: Tidak berlebihan dalam gaya hidup, hidup hemat dan apa adanya.
Contoh:
Membawa bekal dari rumah, tidak boros uang jajan.
Tidak memamerkan barang mahal kepada teman.
Kalau kamu ingin saya bantu buatkan LKPD, lembar evaluasi, atau RPP singkat dari materi ini, tinggal bilang ya!
Anda bilang:
ChatGPT bilang:
Tokoh yang mengusulkan dasar negara Indonesia adalah:
🇮🇩 Ir. Soekarno
🗓️ Kapan?
Pada tanggal 1 Juni 1945, dalam sidang Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
🧠 Apa yang diusulkan Soekarno?
Ir. Soekarno menyampaikan pidato bersejarah yang dikenal dengan nama:
"Lahirnya Pancasila"
Dalam pidato tersebut, Soekarno mengusulkan lima dasar negara, yaitu:
Kebangsaan Indonesia
Internasionalisme atau perikemanusiaan
Mufakat atau demokrasi
Kesejahteraan sosial
Ketuhanan yang berkebudayaan
Kemudian oleh Panitia Kecil, kelima sila tersebut disusun menjadi Pancasila, yang sekarang menjadi dasar negara Republik Indonesia.
Kesimpulan Materi: Membaca Teks Bertema "Semangat Meraih Prestasi"
Semangat meraih prestasi berarti memiliki tekad, usaha, dan kerja keras untuk mencapai hasil terbaik dalam bidang apa pun, seperti belajar, olahraga, seni, atau kegiatan lainnya.
Seseorang yang bersemangat meraih prestasi biasanya:
Tidak mudah menyerah
Rajin belajar dan berlatih
Disiplin dan bertanggung jawab
Mendukung dan menyemangati teman
Jujur dalam berusaha
Nilai-nilai tersebut sejalan dengan nilai-nilai Pancasila, seperti:
Sila ke-1: Berdoa dan bersyukur atas keberhasilan
Sila ke-2: Menghargai teman, tidak merendahkan
Sila ke-3: Mendahulukan kepentingan bersama saat kerja kelompok
Sila ke-4: Bermusyawarah dalam memilih ketua kelas
Alhamdulillah kegiatan hari ini berjalan dengan lancar , murid bersemangat bersekolah hari ini
Alhamdulillah siswa bersemangat dalam megidentifikasi perkalian sebagai penjumlahan berulang
Dilanjutkan sholih sholihah mendengarkan penjelasan hak dan kewajibanku
Sholih sholihah membuat cerita bergambar.
Alhamdulillah kegiatan pembelajaran berjalan dengan baik dan lancar.
Berikut dokumentasi kegiatan hari ini :
0 komentar:
Posting Komentar